Banda Aceh — Forum Warga Kopelma Darussalam menggelar doa bersama pada Kamis malam bakda Isya (7/10) di Posko Forum Warga Darussalam, Sektor Timur, Gampong Kopelma Darussalam, Kota Banda Aceh.
Dihadiri oleh puluhan peserta terdiri atas dosen-dosen senior, warga sekitar sampai anak cucu Kopelma Darussalam yang berada di luar Aceh seperti Malaysia.
Acara dimulai dengan pembacaan Surat Yasin, samadiah, doa dan taushiyah dipimpin oleh Tgk Aiyub, tokoh masyarakat Gampong Tanjung Selamat yang tumbuh bersama anak-anak warga Kopelma Darussalam.
“Mari kita kembali membangun solidaritas dengan warga kampung sekitar Kopelma Darussalam dalam kegiatan berdoa selanjutnya,” pesan Tgk Aiyub dalam taushiyahnya.
Ketua Forum Warga Kopelma Darussalam Otto Syamsuddin Ishak mengatakan, kegiatan doa bersama ini adalah tradisi yang ditinggalkan oleh para orang-orang tua pendiri Darussalam yang perlu dilanjutkan.
“Acara doa bersama dan silaturahim seperti ini menjadi tradisi sejak orang-orang tua kita dulu para pendiri Darussalam yang sudah tinggal puluhan tahun di Kopelma Darussalam. Kegiatan ini menjadi menjadi titik balik agar kita dapat meneruskan kebiasaan baik ini untuk meningkatkan solidaritas dan silaturahim antar warga Kopelma Darussalam. Dengan berdoa, Allah akan mengabulkan hajat kita,” ucap Otto dalam sambutannya.
Momen silaturahim ini juga digunakan untuk mengenang jasa para pendiri Kopelma Darussalam dan saling mengingatkan agar senantiasa menegakkan kebenaran dan bersabar atas segala ujian yang menimpa.
Sebagaimana diketahui sejak beberapa hari lalu perumahan dosen Kopelma Darussalam dikabarkan akan digusur secara ilegal oleh pihak Rektorat Universitas Syiah Kuala (USK)
Warga yang tergabung dalam Forum Warga Kopelma Darussalam menolak penggusuran ilegal tersebut. (IA)