BANDA ACEH – Gubernur Aceh Nova Iriansyah menegaskan, kehidupan demokrasi tidak akan ada tanpa dukungan wartawan. Oleh karena itu, sebagai Kepala Pemerintahan Aceh maupun sebagai pribadi, Nova menegaskan akan selalu mendukung profesi ini.
Hal tersebut disampaikan oleh gubernur, saat menerima kunjungan silaturrahmi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, di ruang Tengah Meuligoe Gubernur Aceh, Jum’at (28/1).
“Tidak ada demokrasi tanpa wartawan. Sebagai pilar demokrasi, kehadiran wartawan sangat penting dalam kehidupan bernegara. Oleh karena itu, saya sebagai pribadi maupun sebagai gubernur akan selalu memberikan dukungan untuk profesi ini,” kata Nova.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Aceh juga mengajak seluruh pengurus dan anggota PWI untuk bersinergi dalam membangun Aceh, terutama dalam upaya pemerintah menggaet investor karena masih banyak pihak di luar Aceh yang menganggap Bumi Serambi Mekkah belum kondusif.
“Mari bersinergi membangun Aceh melakukan apa yang kita bisa sesuai bidang masing-masing. Penting untuk mengangkat kondisi Aceh saat ini agar dunia luar tahu bahwa Aceh aman untuk investasi.
Karena selama ini saya rasakan masih banyak calon investor yang batal berinvestasi karena kondisi keamanan Aceh,” ujar gubernur.
“Sinergi dalam konteks Pemerintah Aceh dan wartawan bukanlah puja puji, bukan pula murka, caci maki dan bully. Sinergi yang kita harapkan tentu saja kritik yang membangun, mengingatkan sebelum melenceng, mengingatkan sebelum salah, serta bertujuan sebagai pemantik kreativitas,” imbuh Nova.
Dalam pertemuan yang berlangsung dengan menerapkan standar protokol kesehatan itu, Gubernur Aceh turut didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian Aceh Marwan Nusuf, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh Muhammad Iswanto dan Juru Bicara Pemerintah Aceh Muhammad MTA. (IA)