Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Gubernur Nova: Pemadaman dan Penindakan Tidak Efektif Kurangi Karhutla

Gubernur Aceh Nova Iriansyah bersama Pangdam IM Mayjen TNI Achmad Marzuki, Bupati Aceh Barat Ramli MS dan Bupati Nagan Raya M Jamin Idham meninjau lokasi kebakaran lahan gambut di Aceh Barat dan Nagan Raya, Rabu (3/3)

Suka Makmue – Gubernur Aceh Nova Iriansyah menegaskan, upaya pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) harus dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan semua pihak atau stakeholder terkait. Upaya pemadaman dan penindakan di lapangan tidak akan efektif mengurangi terjadinya Karhutla.

Untuk itu Nova mengajak semua pihak untuk menggencarkan sosialisasi dan upaya penyadaran masyarakat secara menyeluruh menyangkut dampak buruk Karhutla yang bisa jadi akan diwarisi secara turun temurun.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Nova, saat meninjau lokasi Karhutla bersama Pangdam Iskandar Muda (IM) Mayjen TNI Achmad Marzuki, Bupati Aceh Barat Ramli MS, Bupati Nagan Raya Jamin Idham di Gampong Suak Puntong, Rabu (03/03/2021).

“Edukasi, sosialisasi sudah harus ada anggarannya. Dalam jangka panjang upaya ini akan lebih efektif, yakni dengan membangun kesadaran masyarakat agar tidak lagi melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar. Karena meski lebih murah, namun risiko dan kerugian yang ditimbulkan akan sangat besar,” kata Nova.

Selain itu, sambung Gubernur Aceh itu, upaya pendekatan secara persuasif juga harus terus dilakukan dengan inovasi-inovasi tertentu. Penegakan hukum penting, namun ini harus menjadi upaya terakhir, karena sosialisasi dan penyadaran jauh lebih berimbas positif.

“Dekati masyarakat dengan penuh simpatik. Bila perlu, ke depan, pemerintah daerah menyusun mekanisme tertentu, untuk membantu masyarakat yang ingin membuka lahan. Dengan demikian, masyarakat tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar,” tutur Nova.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Nova juga mengingatkan, meski secara kuantitatif belum tergolong besar, namun upaya pencegahan dan pemantauan harus terus dilakukan, agar Karhutla tidak meluas dan bisa sedini mungkin diantisipasi.

“Meski secara kuantitatif belum tergolong besar, namun kita sudah harus waspada, karena urusan Karhutla tentu tidak bisa kita lihat secara kuantitatif semata, namun harus kualitatif. Mengingat kondisi cuaca saat ini, sewaktu-waktu bisa berubah dan dalam waktu yang sangat singkat api bisa menyebar kapan saja,” kata Nova.

Nova menegaskan, Pemerintah Aceh akan berkolaborasi dengan seluruh pemangku kebijakan, baik dengan Pemerintah Kabupaten, TNI, Polri dan bahkan Kejaksaan dalam kaitan mencegah dan meminimalisir Karhutla.

“Sesuai arahan Presiden dan sesuai peraturan perundang-undangan yang ada, kita sudah melakukan segala hal yang harus dilakukan di lapangan. Oleh karena itu, kami mengapresiasi semua pihak yang telah bahu membahu mengantisipasi meluasnya karhutla di kawasan ini,” tandas Gubernur Nova.

Di sisi lain ditambahkan, berdasarkan penjelasan dari Danrem 012/Teuku Umar, semua perencanaan dan strategi di lapangan dalam kaitan Karhutla sudah tepat, cepat dan sangat rasional.

”Namun dalam waktu dekat, sebagai upaya antisipasi hal mendesak yang harus kita lakukan adalah melengkapi peralatan lapangan seperti pompa air portabel yang harus segera tersedia dalam waktu dekat sebanyak 20 unit dan selang serta sejumlah peralatan pendukung lainnya,” sebut gubernur.

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu telah terjadi Karhutla di perbatasan Aceh Barat dan Nagan Raya, tepatnya di Gampong Peunaga Cut Ujong yang berada dalam wilayah Aceh Barat dan Gampong Suak Puntong yang masuk dalam wilayah Nagan Raya.

Karhutla yang terjadi di dua gampong yang bertetangga ini seluas kurang lebih 10 hektar.

Upaya pemadaman yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Aceh dan BPBD di kedua kabupaten dibantu oleh TNI dari jajaran Kodam Iskandar Muda dan Korem 012/Teuku Umar serta jajaran dan Polri dari jajaran Polda Aceh dan Polres di kedua kabupaten, telah berhasil memadamkan api. Meski demikian, pemantauan tetap dan terus terus dilakukan di lokasi Karhutla.

Bahkan, sebagai bentuk dukungan bagi petugas di lapangan, Kasi Kedaruratan BPBA Amarullah, mewakili Kepala BPBA telah menyerahkan bantuan berupa logistik lauk pauk, Pompa Apung beserta selang, Velbed, Matras dan selimut.

“Sesuai arahan Pak Gubernur, kami atas nama Kalak BPBA, telah menyalurkan bantuan pendukung bagi petugas pemadam api di lokasi Karhutla,” ujar Amarullah.

Sebelum, meninjau lokasi Karhutla, Gubernur dan Pangdam IM, sempat melakukan pertemuan dengan Danrem 012/Teuku Umar Kol Inf Djon Afriandi dan jajaran, Bupati Aceh Barat dan Bupati Nagan Raya, Kapolres Aceh Barat dan Kapolres Nagan Raya serta sejumlah Pemangku Kebijakan terkait, di ruang rapat Makorem 012/Teuku Umar. (IA)

Lainnya

Gelar Perkara Khusus Tak Memuaskan Tanpa Jokowi dan UGM
Eks Irjen Kemenag Bongkar Dugaan Korupsi Haji Triliunan Rupiah Era Yaqut, Kenapa KPK Diam?
Sebut Pimpinan KPK Ditunjuk Jokowi, Said Didu: Bobby Pasti Aman!
Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir
Danlanud SIM Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo berpamitan dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menjelang penugasan barunya di Dirjian Air Power Seskoau, Lembang, Jawa Barat. (Foto: Ist)
Satreskrim Polres Pidie mengungkap kasus dugaan tindak pidana pemerkosaan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan oleh seorang pria berinisial AR (55), warga Kecamatan Sakti, Pidie. (Foto: Dok. Polres Pidie)
Pemulangan jamaah haji Aceh dari Tanah Suci tuntas. 128 jamaah Kloter 12, mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu sore, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Polda Aceh mengerahkan ratusan alsintan dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III, di Desa Suka Damai, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Rabu, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menyerahkan dokumen usulan pembangunan terowongan Geurutee kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, di Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu siang (9/7). (Foto: Ist)
Empat siswa MTsN 1 Model Banda Aceh berhasil lulus seleksi ketat masuk SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah, untuk tahun ajaran 2025/2026. (Foto: Ist)
OJK Provinsi Aceh menggencarkan edukasi keuangan kepada kaum perempuan melalui kegiatan Sosialisasi dan Talkshow Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal dan Money Game, Selasa (8/7) di Kantor Gubernur Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Netty Ibu Kandung Reza Gladys, Tembus 1 Juta Views!
Paiman Raharjo Tergeser Diganti Stella Christie di PT Pertamina Hulu Energi, Pertanda Apa?
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir pada pembukaan Musrenbang RPJM Aceh 2025–2029 di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu (9/7). (Foto: Ist)
Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil
Ketua Fraksi PAN DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi
Penerimaan negara dari sektor kepabeanan dan cukai di wilayah Aceh Semester I Tahun 2025 capai Rp261 miliar. (Foto: Ist)
Posisi Tawar Keluarga Solo Masih Kuat
Penetapan Tersangka Dahlan Iskan Bikin Kuasa Hukum Meradang
Enable Notifications OK No thanks