Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Istilah Paket ‘Lingke’ dan ‘Batoh’ Kerap Muncul dalam Proses Tender Proyek di Aceh

Proses tender proyek dan pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah di Aceh selama ini dinilai tidak sehat. Foto: Ilustrasi

Infoaceh.net, BANDA ACEH — Proses tender proyek dan pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah di Aceh selama ini dinilai tidak sehat.

Bahkan persekongkolan kerap terjadi dalam proses tender proyek dan sudah dianggap hal biasa untuk memenangkan tender.

Transparansi Tender Indonesia (TTI) menilai, kenapa persekongkolan dan pengaturan pemenang tender selalu mulus tanpa ada tindakan, karena oknum aparat penegak hukum (APH) yang diduga juga ikut bermain.

“Bagaimna bisa menilai permaiman bersih jika APH selaku wasit ikut bermain,” ujar tutur Nasruddin Bahar, Koordinator TTI, Ahad (26/1).

Menurutnya, tidak heran jika ada istilah ini paket “Lingke’ atau ini paket ‘Batoh’ selalu dikaitkan dalam proses tender proyek di Aceh, dan isu tersebut sudah menjadi rahasia umum.

Bagi sebagian besar rekanan tentu susah sangat memahami istilah paket ‘Lingke’ dan ‘Batoh’ dan sudah tahu apa yang harus dilakukan.

“Jika wasit ikut bermain sampai kapanpun KKN tidak akan hilang. Banyak kasus yang dilaporkan hilang tanpa bekas,” tegas Nasruddin Bahar.

TTI menilai tidak heran dengan hasil temuan BPK RI Perwakilan Aceh dimana disebutkan terdapat 16 paket pekerjaan proses tender
dinilai tidak sehat.

Kejadian seperti ini tidak hanya di Kabupaten Nagan Raya, tapi terjadi pada semua kabupaten/kota di Aceh

Ditambahkannya,odus yang dilakukan sama dengan temuan BPK di Nagan Raya dimana dokumen penawaran dikerjakan oleh kelompok yang sudah ditunjuk oleh Pokja Pemilihan bahkan Pokja sendiri terlibat di dalamnya.

Ia menambahkan, setiap rekanan yang sudah mendapat rekomendasi bupati/wali kota biasanya menghubungi Pokja atau penghubung yang sudah ditunjuk.

Langkah berikutnya rekanan menyetor biaya penawaran sesuai kesepakatan. Pemilik perusahaan tahu beres sampai upload penawaran.

Personil dan peralatan cenderung menggunakan alat dan personil yang sama meskipun secara aturan dilarang.

Nomor Internet Provider (IP) menggunakan nomor yang sama karena sewaktu di-upload menggunakan nomor IP yang sama.

“Bahkan ada oknum pokja yang tidak segan segan mengupload dari ruang kerja Pokja sendiri,” ujar Nasruddin Bahar.

Lainnya

Bill Gates Gelontorkan Rp2,6 Triliun, Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC
Penyidik Subdit Fismondev Ditreskrimsus Polda Aceh melakukan penyitaan satu rumah milik karyawan PT BPRS Gayo di Desa Hakim Bale Bujang, Kecamatan Lut Tawar, Aceh Tengah, Jum'at, 9 Mei 2025. (Fot: Dok. Ditreskrimsus Polda Aceh)
Puluhan remaja yang sebelumnya tergabung dalam kelompok geng motor di Bener Meriah menyatakan pembubaran diri secara resmi melalui deklarasi di Polres Bener Meriah, Kamis, 8 Mei 2025
Polres Langsa menerima dua pucuk senjata api ilegal yang diserahkan warga setempat. (Foto: Dok. Polres Langsa)
Membaca Al-Quran bukan sekadar melafalkan huruf-huruf Arab tanpa makna
Trik dan tips Sulianto Indria Putra, remaja biasa yang jadi jutawan muda lewat dunia digital, awalnya cuma Rp100 ribu
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko meninjau Dapur MBG di Desa Lambung, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Jum'at, 9 Mei 2025. Foto, IST
Waspadai Penipuan, Ini 10 Tips Aman Bekerja di Luar Negeri bagi Calon Pekerja Migran Indonesia. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Anggota DPR RI M Nasir Djamil
Ilustrasi perempuan berdoa sebelum makan. Ini jadwal puasa sunnah sebelum Idul Adha 2025, (Foto/Freepik).
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, Prof Stella Christie PhD di SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Kamis (8/5)
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni USK Prof Dr Mustanir Yahya MSc
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ilustrasi sertifikat tanah
MegawatiⒸ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Heboh! Mahasiswi ITB Ditangkap karena Diduga Buat Meme Tak Senonoh Presiden Prabowo dan Jokowi.Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Ketua KPU: Kami Tak Punya Cukup Wewenang Verifikasi Ijazah Peserta Pemilu. Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
Enable Notifications OK No thanks