Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Jelang Meugang, Dinkes Aceh Besar Ketatkan Protokol Kesehatan di Pasar Induk Lambaro

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar Anita SKM MKes

Aceh Besar — Memasuki bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, masyarakat Aceh mempunyai kebiasaan memasak daging kambing atau sapi, dan menikmatinya bersama keluarga.

Kebiasaan yang sudah menjadi tradisi tersebut dinamai dengan Meugang atau Makmeugang. Untuk itu, dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Dinas Kesehatan Aceh Besar akan memperketat protokol kesehatan terutama di Pasar Induk Lambaro.

“Kita telah menyiapkan beberapa langkah dalam memperketat protokol kesehatan, juga nanti ada pembagian masker di situ,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar Anita SKM MKes, Rabu (7/4).

Jelas Anita, Kabupaten Aceh Besar saat masih berada di zona orange, yang artinya terdapat penyebaran Covid 19 masih tinggi. “Status zona oranye itu diberikan pada kabupaten/kota atau wilayah yang berdekatan dengan zona merah, dan kita tahu bulan lalu Kota Medan kembali memasuki zona merah,” jelas Anita.

Pihaknya, kata Kepala Dinkes Aceh Besar terus melakukan upaya 3 T yang telah ditetapkan oleh Kemenkes RI yaitu testing (pengujian), tracing (pelacakan), dan treatment (pengobatan).

“Per hari ini Rabu (7/3), total kasus yang terkonfirmasi sejak awal masuk Corona ke Aceh Besar sejumlah 1633 kasus, dengan 70 orang meninggal, 1.542 sembuh dan 29 yang sedang dirawat, upaya-upaya pencegahan terus kita lakukan,” ungkapnya.

Ia juga tidak bosan-bosan mengingatkan kepada masyarakat untuk terus mentaati protokol kesehatan. Khususnya kepada Pemerintah Gampong, untuk terus melaporkan jika ada warganya yang baru pulang dari luar daerah khususnya Red Zone.

“Sering kali kita mengimbau aparatur gampong untuk terus melaporkan jika ada warganya yang baru pulang dari zona merah, apalagi memasuki meugang, biasanya yang merantau itu pulang, nah peran pemerintah gamping disini sangat penting, jangan sampai lengah.” (IA)

Lainnya

Gelar Perkara Khusus Tak Memuaskan Tanpa Jokowi dan UGM
Eks Irjen Kemenag Bongkar Dugaan Korupsi Haji Triliunan Rupiah Era Yaqut, Kenapa KPK Diam?
Sebut Pimpinan KPK Ditunjuk Jokowi, Said Didu: Bobby Pasti Aman!
Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir
Danlanud SIM Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo berpamitan dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menjelang penugasan barunya di Dirjian Air Power Seskoau, Lembang, Jawa Barat. (Foto: Ist)
Satreskrim Polres Pidie mengungkap kasus dugaan tindak pidana pemerkosaan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan oleh seorang pria berinisial AR (55), warga Kecamatan Sakti, Pidie. (Foto: Dok. Polres Pidie)
Pemulangan jamaah haji Aceh dari Tanah Suci tuntas. 128 jamaah Kloter 12, mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu sore, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Polda Aceh mengerahkan ratusan alsintan dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III, di Desa Suka Damai, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Rabu, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menyerahkan dokumen usulan pembangunan terowongan Geurutee kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, di Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu siang (9/7). (Foto: Ist)
Empat siswa MTsN 1 Model Banda Aceh berhasil lulus seleksi ketat masuk SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah, untuk tahun ajaran 2025/2026. (Foto: Ist)
OJK Provinsi Aceh menggencarkan edukasi keuangan kepada kaum perempuan melalui kegiatan Sosialisasi dan Talkshow Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal dan Money Game, Selasa (8/7) di Kantor Gubernur Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Netty Ibu Kandung Reza Gladys, Tembus 1 Juta Views!
Paiman Raharjo Tergeser Diganti Stella Christie di PT Pertamina Hulu Energi, Pertanda Apa?
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir pada pembukaan Musrenbang RPJM Aceh 2025–2029 di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu (9/7). (Foto: Ist)
Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil
Ketua Fraksi PAN DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi
Penerimaan negara dari sektor kepabeanan dan cukai di wilayah Aceh Semester I Tahun 2025 capai Rp261 miliar. (Foto: Ist)
Posisi Tawar Keluarga Solo Masih Kuat
Penetapan Tersangka Dahlan Iskan Bikin Kuasa Hukum Meradang
Enable Notifications OK No thanks