Danlanud SIM Kolonel Penerbang Hendro Arief H, menyerahkan 2.000 APD berupa baju coverall kepada Sekretaris Dinkes Aceh, Ferdiyus Sabtu (18/4).
Banda Aceh — Sebanyak 2.000 Alat Pelindung Diri (APD) berupa baju coverall kembali tiba di Aceh melalui Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (18/4).
APD untuk kebutuhan tenaga medis Aceh dalam penanganan pasien Coronavirus Disease (Covid-19) tersebut, diangkut dengan menggunakan pesawat Boeing 737 milik TNI Angkatan Udara.
Pesawat dari Skuadron Udara 17 yang dipliloti Mayor Penerbang Irwanda itu dengan nomor ekor A7306 itu bertolak dari Bandara Halim Perdana Kusuma di Jakarta.
“Hari ini, kita mendapatkan kiriman sebanyak 40 koli atau sebanyak 2.000 pcs APD. Hari ini pesawat ini membawa APD ke beberapa daerah ke Palembang, Pekan Baru, Aceh, Medan, kemudian dari Medan kembali ke Jakarta. Ini ketiga kalinya yang diangkut dengan pesawat TNI Angkatan Udara,” ujar Danlanud SIM Kolonel Penerbang Hendro Arief H, saat konferensi pers di Lanud SIM Blang Bintang.
Dari 2.000 APD tersebut sesuai dengan list yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Posko Halim Perdana Kusuma akan didistribusikan ke posko Covid-19 Aceh sebanyak 1.150 pcs dan sisanya akan didistribusikan ke sejumlah Kabupaten/Kota di Aceh.
Sekretaris Dinas Kesehatan Aceh, Ferdiyus menegaskan, APD tersebut didistribusikan ke kabupaten/kota secepatnya sesuai list yang telah disiapkan Gugus Tugas Covid-19 Pusat.
“Kita berdoa agar tidak bertambah lagi pasien positif Covid-19, sehingga APD yang sudah dikirimkan bisa tercukupi. Tapi seandainya terjadi lonjakan kasus maka kita sudah koordinasi dengan para direktur rumah sakit di Kabupaten/Kota agar bisa saling berbagi APD dengan kabupaten/kota terdekat, sehingga APD yang sudah tersedia bisa digunakan secara efektif dan efisien,” jelasnya.
Ditanya tentang distribusi APD sebelumnya, Ferdiyus menyebutkan, APD tersebut telah didistribusikan ke seluruh rumah sakit yang ada di Kabupaten/Kota, tetutama di rumah sakit milik pemerintah.
Khusus untuk masker juga yang sudah dikirim sebelumnya, selain ke rumah sakit yang ada di kabupaten/kota, pendistribusiannya juga diprioritaskan ke Puskesmas yang berada dekat jalan raya.
“Mungkin nanti kalau ada lagi dikirimkan masker akan kita kirimkan ke sebanyak 359 Puskesmas yang ada di seluruh Aceh”, pungkas Ferdiyus. (m)