Infoaceh.net, Subulussalam — Satu unit Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang terletak di Jalan Teuku Umar, Desa Subulussalam Utara, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, terbakar pada Kamis (10/10).
Kebakaran SPBU diduga akibat korsleting pada mobil angkutan jenis Suzuki Carry yang sedang mengisi bahan bakar minyak (BBM).
Kapolres Subulussalam AKBP Yhogi Hadisetiawan melalui Kasat Reskrim Polres Subulussalam Iptu Abdul Mufakhir membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. Saat ini pihaknya masih mendalami kasus itu.
“Benar (soal SPBU terbakar). Masih kita dalami,” kata Iptu Abdul Mufakhir.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 WIB, bermula saat salah satu mobil angkutan jenis Suzuki Carry sedang mengisi BBM di Pulau Tiga SPBU 14 237 452 (SPBU Oyon), saat sedang mengisi BBM mobil tersebut mengalami kebakaran dari depan mobil.
Total ada empat meteran pompa pengisian SPBU di lokasi kejadian. Dari jumlah tersebut dua yang terbakar dan sisanya aman tidak terbakar.
Selain pompa satu buah mobil juga ikut terbakar dalam kejadian tersebut.
Api menjalar ke bangunan konstruksi atap. Terlihat kobaran api dan asap tebal juga membumbung tinggi.
Warga yang berada dilokasi juga tampak panik dan tidak berani mendekat ke area SPBU yang terbakar.
Selain menghanguskan pompa pengisian BBM, satu unit mobil minibus yang saat itu berada di dekat pompa pengisian juga ikut terbakar.
Tiga unit mobil pemadam dan satu mobil watercanon milik Brimob dikerahkan untuk melakukan pemadaman.
Sekitar pukul 13.50 WIB api berhasil dipadamkan. Kini polisi sudah memasang police line dan operasional SPBU tersebut ditutup sementara. Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.
“Kami pasang garis polisi di lokasi kejadian. Operasional SPBU sementara ini dihentikan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya.