Direktur RSUDZA, Dr dr Azharuddin, Sp.OT, K-Spine FICS
Banda Aceh — Satu lagi warga Aceh terkonfirmasi positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19), Kamis (30/4). Ini merupakan kasus ke-10 pasien yang dilaporkan positif di provinsi itu.
Pasien terbaru yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona tersebut di Aceh adalah seorang laki-laki berinisial AJ (20 tahun).
Warga tersebut merupakan seorang santri yang berasal dari Kabupaten Aceh Tamiang, tapi ia diketahui baru saja pulang dari tempat belajarnya di sebuah pondok pesantren Temboro Magetan, Jawa Timur yang termasuk zona merah sebagai daerah transmisi lokal penularan Covid-19.
Pasien AJ diketahui positif terinfeksi Covid-19 setelah keluar hasil pemeriksaan spesimen swab (usap dahak). Pengambilan lendir dari tenggorokannya dilakukan pada 25 April 2020 dan keluar hasilnya, Kamis (30/4) pagi.
Pemeriksaan spesimen swab milik AJ dengan menggunakan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) dilakukan di laboratorium Balai Penelitian dan Pengembangan (Balitbangkes) Aceh di kawasan Lambaro, Aceh Besar.
Spesimen swab-nya diperiksa karena sebelumnya santri tersebut juga positif Covid-19 hasil pemeriksaan rapid test setelah pulang ke Aceh Tamiang, sehingga dilakukan swab nasofaring atau bagian dalam hidung dan orofaring (bagian dalam mulut dan tenggorokan). Hasil swab-nya ternyata AJ positif terinfeksi Covid-19.
Santri tersebut kini sudah dibawa untuk diisolasi dan dirawat di ruang Respiratory Intensive Care Unit (RICU) Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh.
Direktur RSUDZA Banda Aceh, Dr dr Azharuddin, Sp.OT, K-Spine FICS membenarkan satu lagi pasien positif terinfeksi virus Corona di Aceh, yakni seorang santri, kini telah dirawat di RSUDZA.
“Iya, telah dirawat satu lagi pasien positif berinisial AJ usia 20 tahun. Ia pasien positif ke-10 di Aceh,” ujar dr. Azharuddin, Kamis (30/4).
Dari jumlah 10 pasien positif Corona tersebut, satu orang yang telah meninggal dunia pada 23 Maret lalu yakni AA (56) asal Kota Lhokseumawe.
Sementara 4 orang sudah dinyatakan sembuh dan telah kembali ke rumah setelah menjalani perawatan di RICU RSUDZA. Dua diantaranya berasal dari Aceh Besar dan dua lainnya pasangan suami istri asal Banda Aceh.
Empat pasien positif lainnya kini dalam perawatan di RICU RSUDZA satu pria berasal dari Gayo Lues, satu pria asal Medan, Sumatera Utara yang sakit di Pidie, dan kini dirawat sebagai pasien corona di RSUDZA, satu aparat militer dari Banda Aceh dan satu perempuan asal Aceh Barat Daya (Abdya).
“Total ada 5 pasien positif terinfeksi Covid-19 yang kini sedang dirawat di ruang RICU RSUDZA, yakni 1 dari Gayo Lues, 1 dari Pidie, 1 dari Banda Aceh, 1 dari Abdya dan terakhir 1 santri dari Aceh Tamiang,” pungkas dr. Azharuddin. (m)