Amal Hasan Ajak Pelaku Usaha Ultra Mikro Bangkit Jadi Pengusaha
CALANG – Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) Baitul Qiradh Al Mutawakkil menyalurkan pembiayaan untuk puluhan ibu-ibu pelaku usaha ultra mikro di Calang, Aceh Jaya selaku mitra binaan PT Sentra Agro Hortikultura (SAH).
Pembina dan Founder Koperasi Syariah Al Mutawakkil, Amal Hasan menjelaskan, pembiayaan disalurkan untuk membangun ekosistem usaha yang saling terkait, dari satu usaha ultra mikro ke usaha lainnya, hingga kemudian bisa tumbuh berkembang menjadi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang tangguh.
“Kita ingin membangkitkan masyarakat menjadi produktif dan itu harus dimulai dari bawah, dengan komitmen bersama untuk tumbur berkembang, dari ultra mikro menjadi UMKM hingga kemudian menjadi usaha yang mapan dan bankable, hingga akhirnya nanti lahir pengusaha-pengusaha baru di Aceh Jaya,” jelas Amal Hasan, Senin (1/4).
Bankir dan ekonom yang pernah menjabat Direktur Dana dan Jasa Bank Aceh ini menambahkan, KSPPS Baitul Qiradh Al Mutawakkil dari semangat pendiriannya dulu murni untuk berperan aktif membangun usaha mikro tumbuh menciptakan ketahanan ekonomi di tengah masyarakat.
“Kami hadir untuk memperkuat ekonomi gampong. Kita berharap usaha yang kita lakukan ini meski kecil tapi bisa membantu memperkuat ketahanan ekonomi daerah. Ibu ibu punya potensi untuk pembanguan ekonomi melalui kayakinan kesetiaan dan komitmen bersama,” tambah Amal Hasan.
Amal Hasan yang juga Ketua Ikatan Keluarga Aceh Jaya (Ikajaya) ini menegaskan program pembiayaan dan pemdampinan usaha ultra mikro itu akan terus dikembangkan secara bertahap di seluruh wilayah Aceh Jaya sesuai dengan potensi dan kearifan lokal masing-masing gampong dan kecamatan.
“Target kita pada suatu saat nanti akan tumbuh berkembang banyak kegiatan ekonomi produktif, yang melibatkan masyarakat secara luas dan bisa menciptakan berbagai peluang usaha dengan produk-produk andalan, yang dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi serta mengangkat harkat dan martabat kepada masyarakat dan daerah. Kita ingin membangun fondasi ekonomi daerah secara terstruktur dan sistematis, dan itu harus dimulai dengan membangun dan memperkuat ekonomi desa,” pungkas Amal Hasan.