BANDA ACEH — PT Bank Aceh Syariah kembali menyalurkan zakat penghasilan karyawan senilai Rp 700 juta melalui Baitul Mal Aceh (BMA).
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama (Dirut) Bank Aceh Syariah Muhammad Syah, kepada Ketua Badan BMA, Mohammad Haikal, di Kantor Pusat Bank Aceh, Kamis (28/3/2024).
Dirut Bank Aceh Syariah Muhammad Syah menyampaikan penyerahan ini merupakan agenda rutin dimana setiap tahun Bank Aceh menyerahkan zakat penghasilan karyawan melalui BMA.
Harapannya agar zakat yang telah disetorkan tersebut sampai ke masyarakat kelas bawah.
Ia juga berterima kasih kepada BMA yang selama ini telah bekerjasama mengelola zakat karyawan Bank Aceh.
“Kita akan terus berkolaborasi agar manfaat dari keberadaan Bank Aceh diketahui oleh masyarakat hingga ke lapisan terbawah,” kata Muhammad Syah.
Total dana zakat karyawan yang disalurkan Bank Aceh melalui BMA tahun ini mencapai Rp 700 juta.
Jumlah ini merupakan zakat terkumpul dari karyawan di seluruh cabang Bank Aceh.
Pada kesempatan ini Dirut Bank Aceh Syariah juga menyampaikan komitmen Bank Aceh untuk membayar zakat perusahaan ke Baitul Mal.
“Perlu kami sampaikan bahwa Bank Aceh berkomitmen untuk membayar zakat perusahaan 2,5% dari keuntungan tahunan yang mencapai Rp 14 miliar yang nantinya akan disalurkan ke masing-masing Baitul Mal Kabupaten/Kota Rp 500 juta, sisanya akan diserahkan ke BMA dan dikelola sendiri oleh pihak Bank Aceh,” pungkas Muhammad Syah.
Ketua Badan BMA Mohammad Haikal dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada segenap muzakki di Bank Aceh yang telah secara rutin menyetorkan zakatnya melalui BMA.
Ia berharap, sinergitas antara BMA dan PT Bank Aceh Syariah bukan hanya terbatas pada pertemuan setahun sekali, tetapi terus berlanjut untuk program strategis lain yang dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat kelas bawah.
Haikal menyebutkan, zakat yang terkumpul di BMA selama ini telah dikelola secara transparan dan profesional, diarahkan bukan hanya untuk program konsumtif tapi juga produktif.
“Manfaat zakat selama ini sudah dirasakan masyarakat hingga ke lapisan bawah. Kita berharap program ini terus berlanjut dan impactnya semakin meningkat,” kata Haikal.
Haikal menyampaikan apresiasi terhadap komitmen PT Bank Aceh Syariah untuk membayar zakat perusahaan yang selama ini disosialisasikan pihaknya.
“Alhamdulillah ini menjadi kabar gembira bagi kami, mengingat Bank Aceh telah berkomitmen menyisihkan 2,5% zakat perusahaan, semoga ini menjadi contoh bagi perusahaan lainnya. Juga kami sampaikan terima kasih atas dukungan Bank Aceh selama ini, semoga apa yang kita lakukan ini menjadi amal ibadah kita,” tutup Haikal. (IA)