Ketua DWP Bank Aceh Syariah, Cut Nurul Hayati
Banda Aceh — Dalam menyambut bulan suci Ramadan serta ikut berpatisipasi dalam pencegahan penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19), Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bank Aceh Syariah membagikan bantuan sembako dan masker kepada warga miskin dan kurang mampu di sejumlah titik di wilayah Aceh Besar, Senin (20/4).
Yaitu di Indrapuri, Montasik, Blang Bintang, Krueng Barona Jaya dan Darussalam untuk wilayah timur.
Sementara untuk wilayah barat di Leupueng, Lhoknga, Peukan Bada, Peukan Biluy, Darul Imarah dan beberapa daerah lainnya.
“Jumlahnya 200 lebih paket sembako untuk masyarakat yang fakir, miskin, janda yang memelihara anak yatim dan yang hilang pekerjaan akibat pandemi Covid-19 yang saat ini sedang melanda wilayah Aceh,” ujar Ketua DWP Bank Aceh Syariah, Cut Nurul Hayati, Selasa (21/4).
Cut Nurul Hayati menambahkan, bantuan ini bersumber dari donasi ibu-ibu DWP Bank Aceh Syariah sebagai bentuk kepedulian sosial untuk masyarakat sekitar yang memerlukan bantuan akibat pandemi Covid-19.
Paket sembako yang disalurkan berupa beras, gula pasir, sirup, minyak goreng, udang sabu dan ikan teri senilai Rp 350.000/paket. Diharapkan dengan bantuan ini dapat meringankan beban hidup masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19 dan sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah dalam upaya pencegahan Covid-19 di Aceh dengan menyediakan sembako kepada masyarakat yang terkena dampak ekonomi sosial.
Program bantuan sosial ini merupakan salah satu agenda rutin DWP Bank Aceh Syariah yang telah berjalan pada bulan-bulan sebelumnya, dan ini terus dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat kurang mampu.
Selain penyerahan bantuan paket sembako, DWP Bank Aceh Syariah juga melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 melalui penggunaan masker dan mencuci tangan dengan baik dan benar sesuai protokoler kesehatan.
Kegiatan seperti ini juga telah dilakukan oleh Ikatan Dharma Wanita Persatuan Bank Aceh Syariah di seluruh unit kerja kabupaten/kota, dan diharapkan dapat diikuti oleh stakeholder lainnya guna mendukung pencegahan penyebaran Covid-19. [*]