Banda Aceh — Pimpinan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh menggelar pertemuan dengan stakeholder dan pengguna lulusan yang selama ini menjadi mitra fakultas seperti lembaga pemerintahan dan lembaga keuangan syariah.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Teater FEBI UIN Ar-Raniry Kamis (8/4) ini dilaksanakan sebagai wadah sosialisasi visi, misi, tujuan dan strategi FEBI UIN Ar-Raniry, sosialisasi kurikulum program studi ekonomi syariah, perbankan syariah dan ilmu ekonomi yang baru disahkan Rektor UIN Ar-Raniry.
Demikian disampaikan Dekan FEBI UIN Ar-Raniry Dr Zaki Fuad Chalil MAg di sela kegiatan, Kamis (8/4). Dikatakannya, pertemuan tersebut dilakukan dalam memperkuat silaturahmi dengan para pihak yang telah melakukan kerja sama dan mendukung proses pendidikan di kampus UIN Ar-Raniry.
“Pimpinan FEBI terus berupaya untuk mendorong dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan agar terus berinovasi dalam melaksanakan tugas, sehingga diharapkan terus akan terjadi peningkatan dalam mengelola lembaga pendidikan ini ke arah yang lebih baik di masa mendatang,” ujar Zaki.
Di samping itu, lanjut dekan, dalam pertemuan yang reguler dilaksanakan FEBI UIN Ar-Raniry juga bertujuan menyampaikan update berbagai perkembangan fakultas dan berbagai prestasi civitas akademika.
“Diharapkan dari pertemuan ini lahir berbagai program kolaborasi antara FEBI UIN Ar-Raniry dan berbagai lembaga pemerintah dan lembaga keuangan syariah di bidang pendidikan/pengajaran, penelitian dan kegiatan-kegiatan pengabdian dan pengembangan masyarakat,” kata Zaki Fuad.
Wakil Rektor III UIN Ar-Raniry Dr Saifullah MAg mengatakan, tantangan ekonomi syariah hari ini adalah bagaimana perkembangannya dikawal oleh perkembangan ilmu pengetahuan secara integratif dan holistik. Ini hanya bisa dicapai kalau ada link and match antara dunia kampus dan dunia industri.
Wakil Dekan I yang juga Ketua Panitia FEBI Award Dr Hafas Furqani MEc mengatakan dalam lima tahun terakhir, perkembangan ekonomi Syariah di Aceh sangat luar biasa, dimulai konversi Bank Aceh, kemudian islamisasi lembaga keuangan, penguatan Baitul Mal Aceh, sampai kepada industri halal dan pariwisata Syariah. Semua perkembangan ini harus diapresiasi.
“Mudah-mudahan Aceh bisa menjadi model pengembangan ekonomi syariah nasional,” terangnya.
Pimpinan FEBI juga menyampaikan visi, misi, tujuan dan strategi FEBI dan program studi, kurikulum, aktivitas dan prestasi yang diraih oleh civitas akademika antara lain disampaikan oleh Dr Hafas Furqani MEc, Wakil Dekan III FEBI Dr Analiansyah MAg, Kepala Prodi Ekonomi Syariah Dr Nilam Sari MA, Kepala Prodi Perbankan Syariah Dr Nevi Hasnita dan Kepala Prodi Ilmu Ekonomi Dr Muhammad Adnan MSi.
Kegiatan dilanjutkan dengan dialog bersama. Dalam dialog tersebut para stakeholder menyampaikan berbagai masukan, kritik dan saran sebagai input kepada fakultas untuk menghasilkan lulusan seperti yang diharapkan pengguna lulusan.
Hafas menambahkan, dalam kesempatan itu FEBI juga memberikan anugerah FEBI Award 2021 kepada Dosen, Mahasiswa, Tenaga Kependidikan, dan Tenaga Kebersihan sebagai sebuah bentuk apresiasi atas prestasi dan dedikasi yang diberikan kepada Fakultas, pengembangan ilmu dan mendidik para mahasiswa.
“Anugerah, special achievement, kepada para stakeholder juga diberikan untuk menghargai tokoh, instansi pemerintah, dan lembaga keuangan Syariah yang paling berkontribusi dalam pengembangan ekonomi Syariah di Provinsi Aceh,” ujarnya.
Kegiatan ditutup oleh Dekan FEBI UIN Ar-Raniry Dr Zaki Fuad MAg sekaligus penyerahan cinderamata. (IA)