BANDA ACEH — Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat pada Desember 2023, inflasi year on year (y-on-y) atau gabungan 3 kota di Aceh sebesar 1,53 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,11.
Dari 3 kota IHK di Aceh, inflasi y-on-y Kota Meulaboh sebesar 1,42 persen dengan IHK sebesar 120,38, Kota Banda Aceh sebesar 1,53 persen dengan IHK sebesar
116,75 dan Kota Lhokseumawe sebesar 1,56 persen dengan IHK sebesar 116,34.
Pada bulan Desember 2023, di Kota Meulaboh terjadi deflasi m-to-m sebesar 0,67 persen, Kota Banda Aceh m-to-m inflasi sebesar 0,25 persen dan Kota Lhokseumawe inflasi m-to-m sebesar 0,12 persen.
Secara agregat, Aceh (Gabungan 3 Kota) pada bulan Desember 2023 mengalami inflasi m-to-m sebesar 0,09 persen.
Kepala BPS Aceh Ahmadriswan Nasution menjelaskan, komoditas yang memiliki andil/sumbangan dominan terhadap inflasi m-to-m
gabungan 3 kota, antara lain angkutan udara sebesar 0,10 persen, bawang merah 0,08 persen, emas perhiasan 0,05 persen, beras 0,04 persen, nasi dengan lauk, bayam, kangkung, jeruk, dan telur ayam ras masing-masing 0,03 persen, dan gula pasir 0,02 persen.
Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi y-on-y pada Desember 2023, antara lain beras, rokok kretek filter, cabai merah, emas perhiasan, nasi dengan lauk, mobil, gula pasir, pisang, obat dengan resep, dan bawang putih.
“Komoditas yang memberi andil dominan terhadap kenaikan harga (inflasi) year-on-year adalah beras sebesar 0,66 persen, rokok kretek filter 0,26 persen, cabai merah 0,24 persen, gula pasir dan pisang masing-masing sebesar 0,07 persen,” kata Ahmadriswan Nasution di Banda Aceh, Rabu (3/1/2024).
BPS Aceh mencatat dalam lima tahun terakhir bahwa inflasi tertinggi terjadi pada September 2022 sebesar 7,38 persen secara yoy, yang diakibatkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kemudian, inflasi tinggi di Aceh juga terjadi pada Februari 2023 sebesar 6,71 persen yang dipicu kenaikan harga komoditas beras, ikan tongkol, dan cabai merah.
“Informasi ini yang menjadi pengetahuan kita untuk bagaimana melakukan pengendalian di tahun 2023,” pungkasnya. (IA)