Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Lampaui Target, Penyaluran KUR BSI Aceh 2024 Capai Rp 3,83 Triliun

Regional CEO BSI Aceh Wachjono

Infoaceh.net, Banda Aceh — Menjelang akhir tahun 2024, Bank Syariah Indonesia (BSI) Regional Aceh berhasil menyalurkan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) lebih dari 100 persen dari target yang ditetapkan oleh pemerintah.

Pada tahun 2024, BSI Aceh mendapatkan alokasi penyaluran dana KUR Rp 3, 1 triliun.

Untuk realisasi penyaluran KUR BSI Aceh per tanggal 17 Desember 2024 telah mencapai Rp 3,838 triliun kepada 47.915 nasabah.

Pencapaian ini mencerminkan komitmen BSI Aceh dalam memberikan akses pembiayaan yang lebih luas dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha mereka.

Dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkuat sektor UMKM, BSI Aceh terus berupaya memberikan solusi pembiayaan yang tepat dan sesuai dengan prinsip syariah.

Penyaluran KUR yang melampaui target ini merupakan bukti nyata bahwa BSI Aceh berkomitmen untuk berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya.

“Kami sangat bersyukur atas pencapaian ini. Lebih dari 100 persen penyaluran KUR ini menunjukkan masyarakat Aceh semakin percaya pada layanan keuangan syariah yang kami tawarkan. Kami terus berkomitmen membantu pengusaha kecil dan menengah, dengan memberikan akses pembiayaan yang mudah, cepat, dan sesuai dengan prinsip syariah,” ujar Regional CEO BSI Aceh, Wachjono, Kamis (19/12/2).

Lebih lanjut Wachjono menambahkan, dengan melampaui target penyaluran KUR, ia berharap semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaat dari layanan BSI.

“Kami akan terus berinovasi memastikan produk dan layanan yang kami tawarkan dapat memberikan kemudahan serta kontribusi positif bagi pengembangan usaha masyarakat,” terangnya.

Penyaluran KUR BSI Aceh tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga memberikan edukasi kepada pelaku UMKM mengenai pengelolaan keuangan yang baik dan mematuhi prinsip-prinsip syariah.

Hal ini diharapkan dapat membantu meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah di Aceh serta menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.

Lainnya

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan mengusulkan pendirian NU Islamic Center sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial keagamaan bagi diaspora Muslim Indonesia di Taiwan.
Hari Asyura atau 10 Muharram, bagi kalangan dan penganut Syiah, memperoleh kedudukan yang sangat sakral dan memiliki nilai historis yang tak terlupakan., karena terkait tragedi Karbala. Foto ilustrasi/ist
Menyambut Asyura Puasa Asyura (Kaligrafi: NU Online).
Suasana hangat penuh keakraban mewarnai penyambutan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto saat tiba di salah satu hotel di Rio de Janeiro, Brasil, pada Sabtu, 5 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Pemain depan Timnas Putri Indonesia Claudia Scheunemann (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya.
Megawati Hangestri Pertiwi jadi pemain Indonesia pertama yang tampil di Liga Voli Turki.
Kantor Dinas Pendidikan Aceh
Silaturahmi dan Legalitas Aren Hijau Kabupaten/Kota se-Aceh yang digelar di Warung Kupi Nanggroe, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (5/7/2025). Foto; Ist
ilustrasi kekuasaan
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aneh, Putusan Keluar ketika Tahapan Pemilu Berjalan
Gampong Lam Bheu Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar masuk 10 Besar Nasional pada Lomba Desa Digital Tahun 2025. (Foto: Ist)
Muhammad Ridho, siswa SMAN Modal Bangsa (MOSA) Aceh terpilih sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) nasional tahun 2025 mewakili Provinsi Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
PBB Rilis Daftar 'Penyokong Genosida' Israel di Palestina, Ternyata Ada BP dan Chevron
Anggota Propam NTB Tersangka Penganiayaan Brigadir Nurhadi Tidak Ditahan, Alasannya Belum Mengaku
Alasan Susno Duadji Sebut Rismon Sianipar Cs Tak Bisa Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Ada Sosok Penting Pernah Nasihati Jokowi Tak Usah Paksakan Ijazah, Konon Dijawab 'Wah Ora Keren'
Wakajati Aceh Muhibuddin SH MH dipromosikan menjadi Direktur Pelanggaran HAM Berat pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks