OJK dan TPAKD Dorong Pembiayaan KUR Melawan Rentenir di Wilayah Timur Aceh
Syaridin dalam menyampaikan apresiasi dalam kegiatan ini serta menyatakan Pemerintah Langsa akan mendukung penuh percepatan akses keuangan bagi masyarakat Langsa, khususnya melalui program KURMA dan literasi keuangan syariah. Pada acara di Gampong Wisata, Syaridin menekankan pentingnya peran pelaku usaha dalam perekonomian daerah dan mengimbau mereka untuk memanfaatkan KUR dengan bijak serta membayar sesuai akad pembiayaan.
Syaridin juga mengajak semua pihak terkait untuk terus bersinergi mendukung UMKM agar tercipta ekosistem usaha yang kondusif dan kompetitif.
Sementara Pj Bupati Aceh Timur Mahyudin turut hadir dalam kegiatan di Kabupaten Aceh Timur bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Aceh, TPAKD Aceh Timur dan LJK serta 100 orang debitur penerima KUR dan UMi di Gedung Serbaguna Pendopo Bupati Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur.
Pj Bupati Aceh Timur Mahyuddin dalam sambutannya menegaskan komitmen pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, terutama bagi masyarakat kecil, dengan memanfaatkan strategi untuk menghadapi ketidakpastian ekonomi global.
Ia berharap para debitur program KUR dapat memanfaatkan dana pinjaman dengan baik, membayar tepat waktu sesuai akad pembiayaan, dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi syariah yang diharapkan.
Pencapaian penyaluran KUR di Kota Langsa oleh Bank Aceh, BSI, dan Pegadaian dari awal tahun sampai Mei 2024 ini mencapai Rp 53,49 miliar kepada 726 debitur. Sementara itu, capaian penyaluran KUR di Kabupaten Aceh Timur oleh Bank Aceh, BSI, Pegadaian dan PNM sampai dengan Mei 2024 mencapai Rp 55,51 miliar kepada 863 debitur.
OJK Aceh berkomitmen terus meningkatkan akses pembiayaan bagi UMKM dan sektor lainnya melalui kerjasama dengan LJK dan pendamping usaha agar perekonomian daerah semakin bertumbuh dan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat. (HASRUL)
Editor:
Muhammad Saman