Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pembangunan Infrastruktur Aceh Disarankan Gunakan Pembiayaan Kreatif Non APBA

Pertemuan Pemerintah Aceh dengan kepala instansi vertikal, membahas penanganan kemiskinan Aceh, di Ruang Rapat Sekda Aceh, Senin (15/3)

Banda Aceh – Program pembangunan infrastruktur di Provinsi Aceh disarankan dapat menggunakan sumber – sumber dari pembiayaan yang kreatif non Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA).

Diantaranya seperti dengan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dan PINA (Pembiayaan Infrastruktur Non APBN), SMV (Special Mission Vehicle), diantaranya oleh PT SMI, PT PII dan LPI (SWF).

“Kita merekomendasikan agar pembangunan infrastruktur di Aceh dapat menggunakan sumber pembiayaan yang kreatif,” ujar Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Aceh Syafriadi, pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Aceh bersama jajaran pimpinan instansi vertikal di Aceh untuk membahas penanganan kemiskinan.

Sedikitnya sembilan kepala instansi vertikal di Aceh, mengikuti pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Aceh di Kantor Gubernur Aceh, Senin (15/3).

Kesembilan kepala instansi tersebut adalah Kakanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), Kakanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kakanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kakanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kepala Perwakilan Bank Indonesia Aceh, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Aceh.

Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Aceh Syafriadi menuturkan, ada begitu banyak anggaran PEN yang dikucurkan Pemerintah Pusat untuk menunjang perekonomian nasional.

Ia menilai adanya dana tersebut menjadi peluang yang harus dimanfaatkan pemerintah daerah untuk mengembangkan perekonomian masyarakatnya saat ini.

Ia menyebutkan, dana PEN tersebut diperuntukkan dalam sejumlah klaster, yaitu, klaster kesehatan, perlindungan sosial, dukungan UMKM dan korporasi, program prioritas dan insentif usaha.

Sementara Kepala BPS Aceh, Ihsanurrijal berjanji akan membantu memberikan data wilayah kantong-kantong kemiskinan di Aceh, sehingga dapat difokuskan program penanganan di tempat tersebut.

Ia juga akan memberikan sejumlah data terkait indikator penilaian seseorang yang dikatakan miskin.

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Taqwallah mendengarkan sejumlah tantangan perekonomian yang ada di Aceh, berikut beberapa rekomendasi untuk mengatasi masalah tersebut, yang dipaparkan oleh masing-masing kepala instansi.

Taqwallah mengatakan, kolaborasi bersama instansi Pemerintah Pusat yang ada di Aceh itu sangat penting untuk mewujudkan pemerataan pembangunan dan pengentasan kemiskinan serta menghadirkan kemandirian ekonomi bagi rakyat Aceh.

Pada pertemuan itu, Sekda bersama para kepala instansi tersebut memutuskan tiga hal yang difokuskan untuk mengatasi persoalan kemiskinan di Aceh.

Pertama, pemetaan kantong kemiskinan, kedua, penyerapan dana pemulihan ekonomi, dan terakhir pembangunan infrastruktur menggunakan skema pembiayaan non APBA. (IA)

Lainnya

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan mengusulkan pendirian NU Islamic Center sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial keagamaan bagi diaspora Muslim Indonesia di Taiwan.
Hari Asyura atau 10 Muharram, bagi kalangan dan penganut Syiah, memperoleh kedudukan yang sangat sakral dan memiliki nilai historis yang tak terlupakan., karena terkait tragedi Karbala. Foto ilustrasi/ist
Menyambut Asyura Puasa Asyura (Kaligrafi: NU Online).
Suasana hangat penuh keakraban mewarnai penyambutan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto saat tiba di salah satu hotel di Rio de Janeiro, Brasil, pada Sabtu, 5 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Pemain depan Timnas Putri Indonesia Claudia Scheunemann (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya.
Megawati Hangestri Pertiwi jadi pemain Indonesia pertama yang tampil di Liga Voli Turki.
Kantor Dinas Pendidikan Aceh
Silaturahmi dan Legalitas Aren Hijau Kabupaten/Kota se-Aceh yang digelar di Warung Kupi Nanggroe, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (5/7/2025). Foto; Ist
ilustrasi kekuasaan
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aneh, Putusan Keluar ketika Tahapan Pemilu Berjalan
Gampong Lam Bheu Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar masuk 10 Besar Nasional pada Lomba Desa Digital Tahun 2025. (Foto: Ist)
Muhammad Ridho, siswa SMAN Modal Bangsa (MOSA) Aceh terpilih sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) nasional tahun 2025 mewakili Provinsi Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
PBB Rilis Daftar 'Penyokong Genosida' Israel di Palestina, Ternyata Ada BP dan Chevron
Anggota Propam NTB Tersangka Penganiayaan Brigadir Nurhadi Tidak Ditahan, Alasannya Belum Mengaku
Alasan Susno Duadji Sebut Rismon Sianipar Cs Tak Bisa Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Ada Sosok Penting Pernah Nasihati Jokowi Tak Usah Paksakan Ijazah, Konon Dijawab 'Wah Ora Keren'
Wakajati Aceh Muhibuddin SH MH dipromosikan menjadi Direktur Pelanggaran HAM Berat pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks