Kamis, 23 Maret 2023
27 °c
Banda Aceh
27 ° Sel
28 ° Rab
27 ° Kam
27 ° Jum
InfoAcehnet
No Result
Tampilkan Semua
Kamis, 23 Maret 2023
InfoAcehnet
27 °c
Banda Aceh
27 ° Sel
28 ° Rab
27 ° Kam
27 ° Jum
No Result
Tampilkan Semua
InfoAcehnet
No Result
Tampilkan Semua

Perkuat Ekonomi Umat, BSI Luncurkan Digitalisasi Ekosistem Masjid di Aceh

Oleh Redaksi
Senin, 27 Desember 2021 | 20:54 WIB
IMG-20211227-WA0023

Bank Syariah Indonesia meluncurkan digitalisasi ekosistem masjid di Aceh

FacebookWhatsappTwitterTelegram

BANDA ACEH — PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membuktikan komitmen memperkuat ekosistem ekonomi syariah di Tanah Air khususnya di Aceh, dengan peluncuran Digitalisasi Ekosistem Masjid melalui 37 masjid di region Aceh sebagai percontohan implementasi program tersebut.

Wakil Komisaris Utama BSI Dr Muhammad Zainul Majdi Lc MA atau Tuan Guru Bajang (TGB) mengatakan program tersebut sebagai kelanjutan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BSI dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) pada 29 September lalu, dalam mengoptimalkan peran masjid untuk penguatan ekonomi masyarakat.

Kegiatan ini pun mendapat dukungan langsung dari Kementerian Agama.

Menurut TGB, masjid sebagai tempat ibadah harus dioptimalkan fungsinya bagi kemaslahatan umat. Selain sebagai sarana ibadah antara umat dan Sang Pencipta, masjid pun harus menjadi tempat muamalah untuk membangun kemajuan umat.

Salah satunya dengan penyediaan layanan pengelolaan keuangan masjid melalui sistem perbankan syariah sebagai bagian dari program kolaborasi bersama DMI.

“Bismillah, Insya Allah hari ini giliran Provinsi Aceh yang akan melakukan launching Digitalisasi Ekosistem Masjid. Terdapat 37 Masjid di Region Aceh yang menjadi percontohan implementasinya. Saya ucapkan terima kasih kepada DMI. Ada banyak bentuk kerja sama dari program ini. Tentunya yang akan memberikan kemaslahatan bagi ekonomi umat. Dengan tujuan kesejahteraan dan kemajuan ekonomi Aceh melalui peran besar masjid dalam hal ini DMI,” ujar TGB menjelaskan, Senin (27/12)

TGB pun menekankan, BSI merupakan bagian dari masyarakat di Provinsi Aceh. Kehadiran BSI di provinsi tersebut, kata TGB, akan senantiasa berkomitmen menumbuhkembangkan perekonomian di sana.

Sehingga dengan kolaborasi bersama DMI, kehadiran BSI menjadi upaya yang kuat untuk mengembalikan kejayaan perekonomian masyarakat Aceh.

“Begitu BSI hadir di Aceh, maka dia terikat dengan tanggung jawab, yaitu menghadirkan kebaikan menghadirkan kemaslahatan, menghadirkan kehidupan yang bermartabat. Karena itu ketika BSI lahir, hadir, mudah-mudahan ini bisa dimaknai sebagai bagian untuk menghadirkan kembali kejayaan Aceh di masa yang akan datang,” katanya menegaskan.

Sementara Komisaris Independen BSI M Arief Rosyid Hasan yang hadir pula dalam acara tersebut mengatakan Aceh tidak hanya sekadar etalase implementasi keuangan ekonomi syariah di Indonesia.

Tetapi juga dunia akan menyaksikan Aceh sebagai pilot project dari implementasi keuangan ekonomi syariah.

“Aceh sudah menjadikan syariah sebagai jalan utama, bukan sebagai pilihan atau, alternatif. Sehingga menjadi tugas kita bersama untuk menyukseskan agenda qanun di Aceh,” ujar Arief menegaskan.

Adapun kerja sama dalam Digitalisasi Ekosistem Masjid, antara lain pemanfaatan BSI Net Banking sebagai media pengelolaan keuangan masjid. Penggunaan QRIS untuk transaksi sosial zakat, infak, sedekah dan waqaf (ZISWAF) para jamaah. Kotak-kotak amal masjid akan ditempel QRIS sehingga dana akan langsung tertransfer ke rekening masjid.

Kemudian pemanfaatan platform jadiberkah.id untuk crowd funding proyek wakaf masjid. Penggunaan aplikasi Taqmir Masjid di www.taqmir.com untuk pengelolaan kegiatan masjid dan jamaah yang aplikasinya bisa diunduh di ponsel cerdas jamaah dari Playstore Taqmir.

Ada pula kerja sama BSI Smart Agen di mana pengurus masjid menjadi pengelolanya. Selain itu, program referral Kode-in Masjid.

Dimana setiap pembukaan rekening jamaah melalui BSI Mobile akan memberikan donasi untuk kebersihan masjid.

Pengurus masjid juga akan memiliki aplikasi digital masjid yang dapat menghadirkan kebutuhan informasi.

Baik terkait keuangan, informasi ibadah, maupun kajian masjid yang dapat diakses baik oleh pengurus maupun jamaah masjid secara langsung, kapanpun, dan dimanapun sehingga terjadi transparansi.

Dalam kesempatan tersebut, Sekjen PP DMI Imam Addaruqudni mengamini TGB. Menurutnya masjid jangan hanya menjadi tempat untuk melakukan ibadah. Masjid bisa menjadi tempat untuk melakukan banyak hal, terutama hal-hal yang berhubungan dengan hal kreatif.

Masjid pun bisa menjadi tempat yang memberikan kemakmuran bagi umatnya. Sehingga harus bisa menjadi tempat untuk mengupayakan kesejahteraan, yaitu dengan kegiatan ekonomi.

“Ini momentum yang tepat untuk kembali menjadikan masjid sebagai pusat masyarakat. Selain tempat untuk beribadah, juga akan menjadi tempat untuk melakukan konsultasi keuangan, terutama bagi masyarakat kurang mampu,” ujarnya penuh optimisme.

Dia pun menyebut dengan upaya ini dapat mendorong proses migrasi rekening massal ke rekening bank syariah, terutama BSI. Pihaknya pun mendorong agar perbankan bisa lebih fleksibel dalam melakukan literasi keuangan syariah sehingga bisa menjangkau mereka yang belum paham mengenai keuangan syariah.

“Saya melihat masjid yang sudah menerapkan ZISWAF dengan QRIS Masjid bisa meningkatkan pendapatannya hingga 10 kali lipat. Hal ini menjadi temuan menarik dan bisa mendorong penetrasi QRIS Masjid,” ujarnya

Adapun secara nasional, DMI mencatat jumlah masjid dan mushala yang ada di Indonesia mencapai hampir 800 ribu. Sementara jumlah yang sudah tercatat resmi melalui Sistem Informasi Masjid (Simas) Kementerian Agama sebanyak 300 ribu masjid.

Jumlah yang cukup besar ini tentu membawa peran signifikan bagi masyarakat, bukan hanya sebagai tempat ibadah melainkan juga sebagai pusat peradaban di antaranya dalam upaya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi umat.

Perluasan Layanan

Dalam acara tersebut, RCEO BSI Aceh Wisnu Sunandar mengatakan melalui kerja sama dengan DMI pihaknya akan memperluas kerja sama dengan membuat layanan untuk mempermudah penerimaan ZISWAF secara cashless.

Dia menjelaskan sudah ada 1.000 QRIS masjid di wilayah Aceh hingga Desember ini. Sedangkan sistem aplikasi takmir yang sedang dibuat sudah meliputi 50 masjid yang terdaftar. Sementara itu, program laku pandai BSI Smart saat ini sudah ada di 50 masjid di Aceh.

“Ada program referral code, di mana nasabah yang membuka rekening baru dari referral ini secara otomatis akan menyumbangkan sebesar Rp 35.000 untuk masjid-masjid di bawah DMI. Semua program ini sebagai bentuk nyata keseriusan BSI dalam menerapkan Qanun LKS di Aceh,” ujarnya menerangkan.

Kepala Bank Indonesia (BI) Provinsi Aceh Achris Sarwani mengucapkan terima kasih kepada BSI karena sudah memulai langkah digitalisasi layanan finansial dari Aceh. Menurutnya, BI sangat mendukung program ini karena bagian dari master plan ekonomi keuangan syariah Indonesia.

“Yang utama, yaitu kita menjadikan kembali masjid dan pesantren sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah. Tentu memasukan masjid dan pesantren ke dalam ekosistem ekonomi syariah mempercepat terwujudnya master plan tersebut. Yang kami harapkan adalah terbentuknya ekosistem ekonomi syariah di Aceh, masjid bisa menjadi bagian utama dalam ekosistem tersebut,” tuturnya.

Dia menambahkan, sebagai otoritas BI memiliki keterbatasan dalam melakukan pemberdayaan jamaah dalam penguatan ekosistem ekonomi syariah.

Namun dengan kehadiran BSI yang berkolaborasi bersama DMI, bisa menjadi penghubung antara kegiatan ekonomi masjid dengan jamaahnya.

“Semoga implementasi dari Qanun LKS bisa menjadi berkah bagi Aceh dan Indonesia,” pungkasnya.

Adapun peluncuran Digitalisasi Ekosistem Masjid Hadir di Aceh, diselenggarakan di Masjid Oman Al Makmur, Banda Aceh. Dalam acara tersebut hadir Wakil Kepala OJK Provinsi Aceh Adi Surahmat, Ketua Dewan Syariah Aceh Prof Dr M Shabri Abdul Madjid, Ketua DMI Aceh Tgk Fakhruddin Lahmuddin, serta Ketua DMI Kota Banda Aceh Fauzan Zakaria. Hadir juga Dewan Pengawas Syariah BSI Dr KH Mohamad Hidayat. (IA)

Dapatkan kabar harian terbaru dari INFOACEH.NET

Berhenti Berlangganan

Berita Terkait

IMG-20230322-WA0004

Harga Daging Meugang di Aceh Besar Rp 180 Ribu Per Kg

Rabu, 22 Maret 2023
IMG-20230322-WA0002

Bank Aceh Jadi Orang Tua Asuh 14 Anak Stunting di Aceh Tengah

Rabu, 22 Maret 2023
Karyawati Bank Aceh Syariah melayani nasabah di Kantor Bank Aceh Cabang Banda Aceh, Selasa (21/3)

Cuti Bersama dan Libur Hari Raya Nyepi, Bank Aceh Tutup Operasional Dua Hari

Selasa, 21 Maret 2023
IMG-20230321-WA0031

Operasi Pasar Meugang, Pemko Banda Aceh Diskon Harga Daging Rp 10 Ribu Per Kg

Selasa, 21 Maret 2023
Lainnya

Ikuti kami lebih bagah dari Google News


IMG_20230318_112214_930
IMG_20230318_140132_493

TRENDING HARI INI

dr Riza Sufriadi Sufi

Puasa Juga Bermanfaat Bagi Ibu Hamil, Ini Tips-nya

2 April 2022

BKM Oman Al Makmur Gampong Bandar Baru, Lampriet, Banda Aceh mendatangkan tiga imam khusus dari Timur Tengah pada Ramadhan 1444 Hijriah tahun ini

Masjid Oman Lampriet Datangkan Tiga Imam dari Timur Tengah Ramadhan Tahun Ini

19 Maret 2023

SAVE_20201123_092111

Kisah Ahli Ibadah, Selama 220 Tahun Tak Pernah Maksiat, Tapi Mati dalam Keadaan Kafir

7 Maret 2023

IMG_20220403_132622_273

Malam Ini Tarawih Dimana? Berikut Jadwal Ceramah Ramadhan 1443 H di Kota Banda Aceh

3 April 2022

Ribuan warga Banda Aceh melaksanakan ibadah shalat tarawih dan witir malam pertama Ramadan 1444 Hijriah di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (22/3) malam

Tarawih Malam Pertama, Ribuan Warga Padati Masjid Raya Banda Aceh

23 Maret 2023

Lainnya
IMG_20230318_112228_858
IMG_20230318_112229_104

TERKINI

Ribuan warga Banda Aceh melaksanakan ibadah shalat tarawih dan witir malam pertama Ramadan 1444 Hijriah di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (22/3) malam

Tarawih Malam Pertama, Ribuan Warga Padati Masjid Raya Banda Aceh

14 jam lalu

IMG-20230322-WA0030

Pemkab Aceh Besar Teken Kesepakatan dengan BP2MI

15 jam lalu

IMG-20230322-WA0029

Kapolda Aceh Bagikan 300 Kg Daging ke Tetangganya pada Hari Meugang

15 jam lalu

IMG-20230322-WA0025

Hilal Terlihat di Aceh, Pemerintah Tetapkan Awal Ramadhan Kamis 23 Maret

16 jam lalu

IMG-20230322-WA0021

AJI Lhokseumawe Buka Kelas Jurnalistik Ramadan 2023

19 jam lalu

Lainnya
IMG_20230318_112215_180
IMG_20230321_184732_398
IMG_20230321_184722_585
photo_2023-03-13_14-49-34
photo_2023-03-13_14-49-30
photo_2023-03-13_14-49-26
photo_2023-03-10_18-19-08
photo_2023-03-13_14-49-15
IMG_20230310_063446_192
IMG-20230302-WA0024
IMG_20230305_093843_973
IMG_20230307_092104_288
IMG-20230301-WA0009
IMG-20230301-WA0010
IMG-20230301-WA0011
IMG_20230302_094247_695
IMG-20230302-WA0023
IMG_20230302_094247_407
IMG_20230228_142630_376
IMG-20230224-WA0002
IMG_20230225_192544_933
IMG_20230223_221223_753
IMG_20230218_184654_500
IMG_20230219_080627_236
IMG_20230218_194519_708
photo_2023-02-07_17-32-26
photo_2023-02-07_18-03-18
photo_2023-02-07_21-55-35
IMG_20230206_165721_986
IMG_20230212_205211_027
IMG_20230213_095415_792
IMG_20230210_170909_925
photo_2023-02-09_12-54-34
photo_2023-02-08_21-18-28
IMG_20230210_170938_896
IMG_20230208_122847_313
IMG_20230210_170945_270
IMG_20230201_120919_153
IMG_20230206_092615_666
IMG_20230206_092623_829
IMG_20230126_171750_764
IMG_20230201_120920_419

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Infoaceh.net di kanal Telegram “Info Aceh Update”. Klik t.me/infoacehnet untuk bergabung.


  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

e-Mail : [email protected]

© 2020-2021 PT INFO ACEH NET

No Result
Tampilkan Semua
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga

© 2020-2021 PT INFO ACEH NET