Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Perlu Dukungan Semua Pihak Wujudkan Aceh Sebagai Destinasi Investasi

Asisten II Setda Aceh Mawardi, menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Aceh saat membuka Investment Planning Forum 2021 yang digelar DPMPTSP, di Aula Serbaguna Setda Aceh, Rabu (10/3)

Banda Aceh – Kolaborasi lintas sektor dan dukungan masyarakat merupakan faktor penting untuk mewujudkan Aceh sebagai destinasi investasi di wilayah Indo-Pacifik.

Harapan itu disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh Mawardi, mewakili Gubernur Aceh Nova Iriansyah, saat membuka Investment Planning Forum 2021, yang dilaksanakan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, di Aula Serbaguna Setda Aceh, Rabu (10/3).

“Kita semua serta seluruh rakyat Aceh sangat berharap Aceh akan menjadi destinasi investasi utama di Kawasan Indo-Pasifik, karena hal ini akan berimbas meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan rakyat. Untuk itu, sekali lagi saya mengajak semua pihak berkolaborasi dan tetap berkomitmen demi mewujudkan cita-cita tersebut,” ujar Mawardi.

Sebagaimana diketahui, investasi merupakan salah satu faktor pendukung pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat Aceh, karena investasi dapat menyediakan kesempatan kerja, meningkatkan nilai tambah komoditas/jasa unggulan serta berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.

Berdasarkan keyakinan tersebut, Pemerintah Aceh menempatkan realisasi investasi menjadi indikator kinerja daerah. Kinerja investasi Aceh selama dua tahun terakhir mengalami perbaikan yang signifikan.

“Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh pada tahun 2019 dan 2020 berhasil dilampaui. Pada 2019 Aceh berhasil meraup investasi sebesar Rp 5,8 triliun dan meningkat pada tahun 2020 menjadi Rp 9,1 triliun. Sektor yang menjadi kontributor utama dari peningkatan realisasi investasi dua tahun tersebut adalah kontruksi dan kelistrikan,” ungkap Mawardi.

Kedua sektor ini, sambung Mawardi, masih merupakan investasi yang digerakkan oleh pemerintah (Government-Led Investment), yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional. Karenanya, stok investasi perlu dicari lebih banyak lagi, terutama yang berbasis swasta sebagai antisipasi berakhirnya stok investasi dari proyek strategis nasional.

“Kita sangat berbesar hati baru-baru ini, Bapak Gubernur Aceh telah menandatangani letter of intent (LoI) dengan Calon Investor dari Uni Emirat Arab yang berminat untuk melakukan investasi di sektor pariwisata hingga angka triliunan rupiah di Pulau Banyak. Karenanya,
dukungan semua pihak sangat dibutuhkan agar minat investasi ini dapat segera terealisasi menjadi investasi yang sebenarnya,” imbuh Mawardi.

Mawardi mengungkapkan, Aceh mempunyai keunggulan komparatif terkait lokasi. Terletak di jalur perdagangan dunia dan berada dalam kawasan strategis yang kerap menjadi sumber kontestasi dunia. Kawasan Indo-Pasifik, terutama Kawasan Lautan Hindia, telah menjadi pertarungan geopolitik, geostrategis dan geoekonomi kekuatan-kekuatan ekonomi di dunia.

Bahkan, Republik Rakyat Tiongkok telah mendeklarasikan “One Belt One Road (OBOR)” yang menjadikan Lautan Hindia sebagai tulang punggung rantai pasok ekonomi negara adidaya kedua di dunia. Amerika Serikat bersama sekutunya Australia, Jepang dan India, sering disebut “The Quad” juga memback-up kawasan ini sebagai kawasan Indo-Pasifik yang bebas, damai dan sejahtera.

Mawardi menambahkan, kontestasi hegemoni global ini tentu berimbas positif bagi negara atau daerah di kawasan Indo-Pacifik, karena akan menjadi rebutan bagi negara-negara tersebut untuk menempatkan jejaknya, termasuk jejak ekonomi atau investasi.

“Aceh sebagai wilayah yang terletak di jantung kawasan ini perlu memanfaatkan kondisi ini melalui penyediaan destinasi investasi yang berdaya saing. Namun harus dipahami, keunggulan komparatif lokasi tidaklah cukup. Aceh perlu mempunyai keunggulan kompetitif bagi investasi, terutama dalam hal easy of doing business atau kemudahan berusaha,” kata Mawardi berpesan.

Mawardi menyebutkan, tema mewujudkan Aceh sebagai Destinasi Investasi di Kawasan Indo pasifik merupakan hal yang relevan untuk dibahas pada kesempatan ini. Forum perencanaan investasi ini diharapkan akan menghasilkan rumusan intervensi Pemerintah baik Pusat, Aceh dan Kabupaten/Kota untuk penguatan daya saing investasi di Aceh, terutama untuk kesiapan infrastruktur, sumber daya manusia, ketersediaan bahan baku, serta biaya investasi yang efisien.

“Selain kesiapan infrastruktur, sumber daya manusia, ketersediaan bahan baku, serta biaya investasi yang efisien, hal lain yang penting bagi dunia investasi adalah stabilitas politik dan keamanan. Oleh karena itu, Pemerintah Aceh sangat mengharapkan dukungan dari mitra pemerintah baik legislatif serta aparat penegak hukum untuk dapat menjamin Aceh sebagai destinasi yang aman dan nyaman untuk berinvestasi,” pungkas Mawardi.

Sementara Plt Kepala DPMPTSP Aceh Marthunis menyampaikan, kehadiran pemangku kebijakan lintas sektor dalam pertemuan ini menunjukkan, investasi membutuhkan kerja bersama lintas instansi, karena investasi tidak dapat dilakukan satu pihak saja.

“Tujuan kegiatan ini untuk merumuskan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta intervensi dalam rangka mencapai target investasi di tahun 2022. Karena Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh telah mengamanatkan realisasi investasi Aceh pada tahun 2022 sebesar Rp 7,3 triliun. Untuk mencapai target tersebut tidak ada cara lain kecuali kolaborasi lintas sektor yang berpadu serasi dalam setiap kebijakan investasi,” ujar Marthunis.

Kegiatan yang berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan ini menghadirkan sejumlah pembicara, diantaranya Moris Nuaimi, Direktur Perencanaan Infrastruktur, Deputi Perencanaan Penanaman Modal dari BKPM, serta Cut Mahmud Aziz akademisi dari Universitas Al-Muslim. (IA)

Lainnya

Ketua DPD I Partai Golkar Aceh periode 2020–2025, TM Nurlif, diperpanjang masa jabatannya. (Foto: Ist)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris atau Syech Muharram menyerahkan SK Plt Kadiskopukmdag Aceh Besar kepada Drs Sulaimi MSi di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Senin (14/7). (Foto: Ist)
Klub Persiraja Banda Aceh, akan menggelar latihan perdana pada Jumat, 25 Juli 2025, di Stadion H. Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.
Polres Aceh Tengah meraih Juara I Festival Band Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar selama dua hari, 12-13 Juli 2025 di Gedung Meuligoe Tribrata, Mapolda Aceh. (Foto: Ist)
Riza Rahmatillah SH, pengacara muda di Banda Aceh
Rumoh Geudong di Gampong Bili Aron Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie kini menjadi Memorial Living Park. (Foto: Ist)
Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI di Jeddah, Nasrullah Jasam
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal bersama Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah memantau kegiatan hari pertama masuk sekolah tahun ajaran 2025/2026, Senin (14/7/2025). (Foto: Ist)
Petugas Bea Cukai Aceh sedang berlatih menggunakan Handheld X Ray yang mampu menembus berbagai material untuk mencegah barang terlarang. (Foto: Ist)
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari didampingi Kepala MTsN 1 Banda Aceh Hj Ummiyani SAg MPd dan ketua komite menyematkan tanda peserta kepada dua perwakilan siswa, Senin, 14 Juli 2025. (Foto: Ist)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris (Syech Muharram), melantik Bahrul Jamil sebagai Sekda Aceh Besar definitif, di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Senin (14/7). (Foto: Ist)
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Seulawah 2025 di aula Meuligoe Polda Aceh, Senin (14/7). (Foto: Ist)
ilustrasi Klose Merek Beras
Presiden Iran Terluka dalam Serangan Bunker Israel
Skandal Judi Online Kominfo: Budi Arie Disebut Terima Jatah Puluhan Miliar
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKB, Abdullah
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh resmi membuka penerimaan mahasiswa baru untuk Prodi Teknik Perminyakan di Fakultas Teknik pada Tahun Akademik 2025/2026. (Foto: Ist)
Kasi Humas Polresta Banda Aceh Iptu Erfan Gustiar
Sejumlah anggota dewan dikritik cenderung menyalahgunakan fungsi pengawasan untuk kepentingan pribadi, bahkan menjadikan Pokir sebagai alat berburu proyek. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks