Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pj Gubernur Safrizal Ingin Proyek Jalan di Aceh Masuk e-Katalog

Pj. Gubernur Aceh Safrizal ZA saat membuka Musda ke-10 BPD GAPENSI Aceh, di Gedung Landmark BSI Aceh, Kamis malam (14/11/2024)

INFOACEH.NET, BANDA ACEH – Pj Gubernur Aceh Safrizal ZA mengatakan, pada Februari 2025, dirinya menargetkan sudah ada contoh pengerjaan proyek jalan di Aceh yang menggunakan e-Katalog.

“Saat ini belum ada, karena itu kita akan belajar cepat, sehingga ada contoh bagaimana pengerjaan jalan yang menggunakan e-Katalog,” ujar Safrizal ZA dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-10 Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) Aceh, di Gedung Landmark BSI Aceh, Kamis malam (14/11).

Menurutnya, Aceh merupakan satu-satunya daerah di Indonesia yang memasukkan pengadaan Rumah Layak Huni (RLH) di etalase e-Katalog.

“Aceh merupakan satu-satunya daerah di Indonesia yang menaruh pengadaan Rumah Layak Huni di etalase e-Katalog. Hingga saat ini, dari aspek penyedia, ada 826 penyedia perumahan dan 3.043 produk,” ungkap Safrizal.

Safrizal menambahkan, saat ini GAPENSI dihadapkan pada tantangan untuk terus meningkatkan kemampuan dalam menyediakan jasa layanan konstruksi.

Karena itu, Pj Gubernur berpesan agar Musda X GAPENSI Aceh yang salah satu agendanya untuk memilih ketua baru, agar kontestasi berlangsung dengan demokratis, tertib dan lancar serta mengedepankan semangat kebersamaan dan kekeluargaan.

“GAPENSI Aceh tentu membutuhkan pemimpin yang tidak hanya mampu membangun solidaritas dalam organisasi, tetapi juga yang memiliki komitmen untuk memajukan kontraktor lokal kita dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip profesionalisme, kualitas, dan inovasi,” kata lulusan terbaik STPDN angkatan pertama itu.

GAPENSI, sambung Pj Gubernur, harus menjadi organisasi yang mampu memberikan nilai tambah bagi anggotanya, serta dapat menjadi wadah pengembangan profesionalisme dan integritas di dunia konstruksi.

Mantan Pj Gubernur Kepulauan Bangka belitung itu menambahkan, Musda GAPENSI Aceh bukan sekedar Musda yang ke-10, namun sebuah momentum penting yang tidak hanya berfungsi sebagai mekanisme organisasi untuk pemilihan pengurus baru, tetapi juga sebagai kesempatan bagi kita semua untuk merenungkan dan memperkuat komitmen serta peran kita dalam membangun Aceh yang lebih maju, sejahtera, dan mandiri.

Lainnya

Wakapolda Aceh Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo memimpin sidang terbuka kelulusan 169 calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama tahun 2025, di aula Presisi Polda Aceh, Rabu, 2 Juli 2025. (Foto: Ist)
BNN Tegaskan Tak Lagi Tangkap Artis Pakai Narkoba, Fokus Rehabilitasi Bukan Penjara
Bisa Disasar ke Pasal 2-20 UU Tipikor
Geekvape dan Geek Bar Raih Empat Penghargaan Bergengsi di Vapouround Awards 2025
Vonis Penjara Disunat MA 2,5 Tahun, Kuasa Hukum: Seharusnya Setnov Bebas
KPK Dalami Rapat PSBI, Periksa Pejabat BI dan Anggota DPR
Jejak Digital Bobby Nasution Diendus KPK, Ada Komunikasi Mencurigakan di Kasus Suap Proyek Jalan Rp231 Miliar?
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem bersama kedua istrinya, Marlina Usman atau Kak Ana (Ketua TP PKK Aceh) dan Salmawati SE atau Bunda Salma (Anggota Komisi III DPRA). (Foto: Ist)
Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Tuntutan Hari Ini
antan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto
Satpol PP-WH Banda Aceh melakukan penertiban PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Sultan Iskandar Muda hingga kawasan Pelabuhan Ulee Lheue, Rabu (2/7). (Foto: Ist)
Mahasiswa USK berhasil membawa pulang 3 medali emas dan 2 medali perak dari International Product Innovation Competition 2025. (Foto: Ist)
Skandal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Paiman Raharjo Akui Pernah Punya Kios di Pasar Pramuka
Kadis Pendidikan Aceh Marthunis
Apesnya Kurir di Madura, Kirim Barang COD Tak Sesuai Pesanan Malah Dicekik Pelanggan
Kemampuan Rudal Kami dalam Kondisi Terbaik
Siapa Pemilik Pistol Jenis Beretta Lengkap dengan 7 Peluru di Rumah Topan Ginting?
Saya Coba Tenang, tapi Tetap Lari
Wapres Gibran Dicap Buat Noda Hitam Sejarah Demokrasi, Kini Disomasi para Advokat
Inalillahi, Direktur RS Indonesia di Gaza Syahid Dibom Israel
Enable Notifications OK No thanks