Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kajati Aceh dan Tim 9 Gelar Rakor, Bahas Silpa Dana Otsus Hingga Kasus Narkotika

Kajati Aceh Bambang Bachtiar menggelar pertemuan dengan tim 9 yakni pimpinan instansi vertikal di Aceh yaitu BI, OJK, Kanwil Ditjen Bea Cukai, Kanwil Ditjen DJPb, Kanwil DJKN, Kanwil Ditjen Pajak, BPS, BPK dan BPKP, Kamis (24/3)

BANDA ACEH — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh Bambang Bachtiar SH MH menggelar pertemuan dengan tim 9 yakni pimpinan instansi vertikal di Aceh yaitu BI, OJK, Kanwil Ditjen Bea Cukai, Kanwil Ditjen DJPb, Kanwil DJKN, Kanwil Ditjen Pajak, BPS, BPK dan BPKP.

Pertemuan rapat koordinasi berlangsung pada Kamis (24/3) sekitar pukul 08.30 WIB bertempat di ruang rapat Kajati Aceh.

Hadir dari pihak Tim 9 yaitu Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh Achris Sarwani, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh Yusri, Kepala Perwakilan BPKP Aceh Indra Khaira Jaya, Kepala Kanwil Ditjen Pajak Aceh Imanul Hakim, Kakanwil DJKN Aceh Syukriah HG, Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Aceh Isnu Irwantoro, dan Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Aceh Mohamad Irawan

Dalam pertemuan tersebut dari pihak Kejati Aceh hadir antara lain Asisten Intelijen, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara,
Asisten Pembinaan, Asisten Tindak Pidana Umum dan Asisten Tindak Pidana Khusus.

Dalam pertemuan tersebut dibahas isu-isu strategis yang terjadi saat ini khususnya yang terjadi di Aceh, mulai dari perencanaan pembangunan, pelaksanaan dan hasil yang diharapkan.

Masing-masing Anggota Tim 9 menyampaikan bahan dan materi sesuai kewenangannya.

Dalam pertemuan tersebut masing-masing dari Tim 9 yang hadir menyampaikan materinya dan terjadi dialog tanya jawab.

Materi pertama dimulai dari Kepala Perwakilan BPKP Aceh yang menguraikan tentang Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) Dana Otonomi Khusus (Otsus) pada Pemerintah Aceh, padahal Aceh sangat membutuhkan dana untuk pembangunan di Aceh.

Dan untuk itu akan dicarikan akar masalah penyebab terjadinya pengembalian Silpa dana Otsus tersebut.

Selanjutnya anggota tim 9 lainnya menyampaikan materinya yang membahas isu-isu strategis seperti tentang aset tanah negara, perputaran uang di Aceh yang sangat konsumtif, sedangkan perbelanjaannya dilakukan di luar Aceh.

BPS menyatakan siap memberikan data untuk mendukung pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan data yang dibutuhkan, juga dibahas tingginya tingkat kejahatan khususnya tindak pidana narkotika berupa ganja dan sabu yang saat ini sangat tinggi peningkatannya di Aceh.

Pertemuan tersebut berlangsung dari pagi pukul 08.30 WIB sampai dengan pukul 11.30 WIB.

Dalam pertemuan tersebut Kajati Aceh Bambang Bachtiar menyambut baik keberadaan Tim 9 ini yang dapat dijadikan sebagai wadah diskusi, koordinasi dan kerja sama antara sesama Tim 9 yang mempunyai tujuan percepatan kemajuan Aceh.

Kajati Bambang Bachtiar juga memberikan masukan terhadap Dana Otsus yang Silpa akan dicari akar masalahnya, dan diberikan masukan sehingga dana tersebut pada akhirnya dapat dipergunakan di Aceh yang sedang membutuhkan dana pembangunan untuk peningkatan ekonomi masyarakat, serta terhadap tanah-tanah yang belum bersertifikat dan masih dikuasai oleh beberapa perusahaan agar segera diproses pembuatan sertifikatnya sehingga tanah tersebut menjadi tanah milik begara yang mempunyai kekuatan hukum.

Terhadap penanganan perkara narkotika Khususnya sabu dan ganja, kejaksaan berkomitmen untuk melakukan penegakan hukum sesuai ketentuan berlaku untuk menekan tingginya tindak pidana narkotikan yang terjadi di Aceh saat ini. (IA)

Lainnya

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) periksa dugaan pelanggaran kode etik Ketua dan Komisioner KIP Banda Aceh. (Foto: Ist)
Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Pol Zulhir Destrian
Dugaan praktik politik uang dalam Pilkada Banda Aceh beberapa waktu lalu kini menyeret nama-nama petinggi Panwaslih Banda Aceh ke meja sidang etik.
Ilustrasi harga beras
Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
MA (46), warga Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu divonis lima bulan sepuluh hari karena terbukti mencuri 20 Kg beras dan dua tabung elpiji.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dagang awal dengan Indonesia, yang menghasilkan penurunan tarif dari 32 persen menjadi 19 persen.
Belum Ditahan, Jurist Tan Tersangka Korupsi Laptop Chromebook Diduga Pindah ke Australia
Konsultan Kemendikbudristek era Nadiem Makarim, Ibrahim Arief
Menteri Sosial Saifullah Yusuf
Cakupan imunisasi anak di Aceh masih rendah akibat penolakan dari masyarakat. (Foto: Ist)
Peletakan batu pertama pembangunan gedung Skill Lab Fakultas Kedokteran oleh Rektor USK Prof Dr Ir Marwan bersama Dekan FK USK Dr dr Safrizal Rahman, Selasa, 15 Juli 2025. (Foto: Ist)
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar
Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron
ilustrasi
Viral video di media sosial yang menyebut Jepang akan blacklist atau memasukkan pekerja Indonesia ke dalam daftar hitam
Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami dugaan keterkaitan investasi Google di Gojek dalam kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2019–2022.
Izinkan Saya Kembali ke Keluarga
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Spanyol kini dilanda situasi darurat bak neraka bocor. Lebih dari 1.000 orang dilaporkan meninggal dunia
Enable Notifications OK No thanks