Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Cabor Paralayang PON di Aceh Besar Dihentikan Akibat Cuaca Buruk

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat meninjau Venue Paralayang PON XXI di Gampong Lamtanjong, Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar, Senin (16/9). (FOTO/MC ACEH BESAR)

INFOACEH.NET, ACEH BESAR — Cabang olahraga (Cabor) Paralayang yang berlangsung di Gunung Tgk Diweung Gampong Lamtanjong, Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar menunda pertandingan hari ini, Senin (16/9).

Penundaan itu karena kondisi cuaca buruk yang tak memungkinkan dilaksanakannya pertandingan.

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto didampingi istri Cut Rezky Handayani yang juga Pj ketua TP-PKK Aceh Besar, serta Kadisparpora dan Kalaksa BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil menyambangi venue Paralayang, Senin pagi (16/9/2024).

Peninjauan lakukan pasca hujan deras disertai angin yang mengguyur wilayah venue Paralayang. Kunjungan itu dilakukan hingga ke titik lokasi ketepatan pendaratan di Gampong Lamtanjong.

Dari peninjauan itu didapat info jika lomba Paralayang pada pekan olahraga nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut, di Gampong Lamtanjong, Kecamatan Suka Makmur, Aceh Besar dihentikan untuk hari ini.

Muhammad Iswanto menyatakan, peninjauan ini untuk memastikan keadaan Venue Paralayang pasca hujan serta angin tadi.

“Kita sebagai tuan rumah harus memastikan keselamatan dan kenyamanan para atlet, karena Paralayang ini kan salah satu cabor risiko tinggi dan butuh safety level tinggi juga,” katanya.

Selain itu, juga memastikan keselamatan perlengkapan yang ada di Venue, seperti tenda dan perlengkapan bahan pendukung lainnya.

“Banyak perlengkapan di sini, itu juga harus kita pastikan keselamatannya, karena perlombaan cabor Paralayang masih lama dan berakhir 19 September 2024 mendatang,” ujarnya.

Ia menambahkan, akibat kondisi tersebut, pelaksanaan perlombaan Cabor Paralayang Senin pagi harus ditunda. “Besok akan kembali dilajutkan, jika kondisi cuaca membaik,” pungkasnya.

Lainnya

Gelar Perkara Khusus Tak Memuaskan Tanpa Jokowi dan UGM
Eks Irjen Kemenag Bongkar Dugaan Korupsi Haji Triliunan Rupiah Era Yaqut, Kenapa KPK Diam?
Sebut Pimpinan KPK Ditunjuk Jokowi, Said Didu: Bobby Pasti Aman!
Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir
Danlanud SIM Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo berpamitan dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menjelang penugasan barunya di Dirjian Air Power Seskoau, Lembang, Jawa Barat. (Foto: Ist)
Satreskrim Polres Pidie mengungkap kasus dugaan tindak pidana pemerkosaan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan oleh seorang pria berinisial AR (55), warga Kecamatan Sakti, Pidie. (Foto: Dok. Polres Pidie)
Pemulangan jamaah haji Aceh dari Tanah Suci tuntas. 128 jamaah Kloter 12, mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu sore, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Polda Aceh mengerahkan ratusan alsintan dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III, di Desa Suka Damai, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Rabu, 9 Juli 2025. (Foto: Ist)
Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menyerahkan dokumen usulan pembangunan terowongan Geurutee kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, di Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu siang (9/7). (Foto: Ist)
Empat siswa MTsN 1 Model Banda Aceh berhasil lulus seleksi ketat masuk SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah, untuk tahun ajaran 2025/2026. (Foto: Ist)
OJK Provinsi Aceh menggencarkan edukasi keuangan kepada kaum perempuan melalui kegiatan Sosialisasi dan Talkshow Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal dan Money Game, Selasa (8/7) di Kantor Gubernur Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Netty Ibu Kandung Reza Gladys, Tembus 1 Juta Views!
Paiman Raharjo Tergeser Diganti Stella Christie di PT Pertamina Hulu Energi, Pertanda Apa?
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmad Pambudy, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir pada pembukaan Musrenbang RPJM Aceh 2025–2029 di Anjong Mon Mata, Meuligoe Gubernur Aceh, Rabu (9/7). (Foto: Ist)
Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil
Ketua Fraksi PAN DPRK Banda Aceh, Sofyan Helmi
Penerimaan negara dari sektor kepabeanan dan cukai di wilayah Aceh Semester I Tahun 2025 capai Rp261 miliar. (Foto: Ist)
Posisi Tawar Keluarga Solo Masih Kuat
Penetapan Tersangka Dahlan Iskan Bikin Kuasa Hukum Meradang
Enable Notifications OK No thanks