Infoaceh.net, Banda Aceh – Lifter Dimas Setiya Darma berhasil menyumbangkan medali emas ketiga untuk Provinsi Aceh dalam cabang olahraga angkat besi di PON XXI 2024. Kali ini, emas diraih dari kelas 102 kilogram (kg) yang berlangsung di GOR Seuramoe Angkat Besi, kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya Banda Aceh, pada Ahad, 8 September 2024.
Dimas berhasil mengunci total angkatan 325 kg, yang menjadi rekor baru, dengan rincian snatch 144 kg dan clean and jerk 181 kg.
Keberhasilan Dimas mengikuti jejak lifter Aceh lainnya, yaitu Bambang Wijaya dan Muhammad Zul Ilmi, yang sebelumnya juga menyumbangkan emas untuk Aceh.
Pemuda kelahiran tahun 2000 ini sukses dalam dua angkatan snatch 144 kg, meski sempat gagal dalam dua kali angkatan clean and jerk.
Namun, Dimas bangkit dan berhasil memecahkan rekor nasional dengan angkatan clean and jerk seberat 181 kg.
“Target saya memang ingin memecahkan rekor nasional,” kata Dimas.
Medali perak diraih oleh lifter asal Jawa, Henokh Aldi Saputra, dengan total angkatan 323 kg. Rinciannya, snatch 143 kg dan clean and jerk 180 kg.
Sementara medali perunggu diperoleh atlet dari Lampung, Roy Samsul Bahri, yang mencatat total angkatan 313 kg, dengan rincian snatch 138 kg dan clean and jerk 175 kg.
Dimas mengaku sempat merasa gugup saat bertanding karena semua lawannya adalah atlet hebat. Namun, berkat latihan serius, Dimas mampu menyabet emas untuk Aceh.
Pada PON 2021 sebelumnya, ia berhasil meraih medali perunggu.
“Saya termotivasi karena atlet lain dari Aceh sudah bisa mendapatkan emas, maka saya juga harus bisa,” ujarnya.
Roy dan Henokh mengaku kompetisi ini merupakan yang paling menegangkan karena persaingan yang sangat ketat. “Ini pertama kali saya tampil di ajang PON,” kata Roy.