Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Nasib Tragis Tim Pendukung LGBT, Jerman Tersingkir Lebih Cepat dari Piala Dunia 2022

Para pemain Jerman tertunduk lesu usai tersingkir di Piala Dunia 2022. Timnas Jerman tersingkir lebih cepat dari Piala Dunia 2022 meski mengalahkan Kosta Rika 4-2 pada partai terakhir Grup E di Al Bayt Stadium, Jum'at dini hari (2/12) WIB

Al Khor — Sungguh tragis nasib Jerman di pentas Piala Dunia 2022. Der Panzer harus angkat koper dari Qatar setelah gagal melaju ke babak gugur meski sukses menang 4-2 atas Kosta Rika pada partai terakhir Grup E kontra Kosta Rika di Al Bayt Stadium, Jumat (2/12/2022) dini hari WIB.

Empat gol Timnas Jerman dihasilkan oleh Serge Gnabry, Kai Havertz (2 gol), dan Niklas Fullkrug. Sementara gol Kosta Rika lahir dari Yeltsin Tejeda dan Juan Pablo Vargas.

Hasil imbang ini memastikan Jerman dan Kosta Rika tersingkir alias gagal melaju jauh di Piala Dunia 2022. Kedua tim harus puas berada di urutan ketiga dan keempat klasemen akhir grup E.

Jerman berada di urutan ketiga Grup E Piala Dunia 2022 dengan nilai empat. Pasukan Hansi Flick hanya mengemas sekali menang, sekali imbang dan sekali kalah.

Poin yang dimiliki Jerman sebenarnya sama dengan milik Spanyol. Namun Jerman kalah dalam selisih gol dan harus angkat koper lebih cepat dari Qatar.

Sementara Kosta Rika mengantongi nilai tiga dan berada di posisi terbawah grup E dengan nilai tiga.

Timnas Jerman yang sibuk berkampanye mendukung LGBT di Qatar itu akhirnya dipastikan tersingkir dari Piala Dunia 2022 meski mengalahkan Kosta Rika 4-2 di laga terakhir Grup E.

Kemenangan tak cukup membawa Die Mannschaft lolos dari rasa sakit tak terperi karena kembali gagal melangkah ke fase knockout.

Bermain di Al Bayt Stadium, Jum’at dini hari (2/12) Wib, Jerman sadar butuh banyak gol untuk bisa lolos ke fase gugur dengan aman. Selain itu, mereka juga bergantung dengan hasil antara Jepang vs Spanyol.

Begitu Serge Gnabry berhasil mencetak gol di menit ke-10, ia langsung mengambil bola untuk kembali memulai kickoff.

Ketika kabar Alvaro Morata membawa Spanyol unggul atas Jepang di menit ke-11 hadir, situasi di kubu Jerman relatif lega.

Jika kondisinya tetap demikian, maka Spanyol dan Jerman akan lolos ke fase 16 besar bersama-sama. Namun kejutan hadir dalam wujud yang tak disangka-sangka.

10 menit babak kedua berjalan, Jepang berbalik unggul 2-1 atas Spanyol. Jerman juga ikut-ikutan tertinggal usai Kosta Rika membobol gawang Manuel Neuer dua kali lewat Yeltsin Tejeda (58′) dan Juan Pablo Vargas (70′).

Lainnya

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan mengusulkan pendirian NU Islamic Center sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial keagamaan bagi diaspora Muslim Indonesia di Taiwan.
Hari Asyura atau 10 Muharram, bagi kalangan dan penganut Syiah, memperoleh kedudukan yang sangat sakral dan memiliki nilai historis yang tak terlupakan., karena terkait tragedi Karbala. Foto ilustrasi/ist
Menyambut Asyura Puasa Asyura (Kaligrafi: NU Online).
Suasana hangat penuh keakraban mewarnai penyambutan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto saat tiba di salah satu hotel di Rio de Janeiro, Brasil, pada Sabtu, 5 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Pemain depan Timnas Putri Indonesia Claudia Scheunemann (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya.
Megawati Hangestri Pertiwi jadi pemain Indonesia pertama yang tampil di Liga Voli Turki.
Kantor Dinas Pendidikan Aceh
Silaturahmi dan Legalitas Aren Hijau Kabupaten/Kota se-Aceh yang digelar di Warung Kupi Nanggroe, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (5/7/2025). Foto; Ist
ilustrasi kekuasaan
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aneh, Putusan Keluar ketika Tahapan Pemilu Berjalan
Gampong Lam Bheu Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar masuk 10 Besar Nasional pada Lomba Desa Digital Tahun 2025. (Foto: Ist)
Muhammad Ridho, siswa SMAN Modal Bangsa (MOSA) Aceh terpilih sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) nasional tahun 2025 mewakili Provinsi Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
PBB Rilis Daftar 'Penyokong Genosida' Israel di Palestina, Ternyata Ada BP dan Chevron
Anggota Propam NTB Tersangka Penganiayaan Brigadir Nurhadi Tidak Ditahan, Alasannya Belum Mengaku
Alasan Susno Duadji Sebut Rismon Sianipar Cs Tak Bisa Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Ada Sosok Penting Pernah Nasihati Jokowi Tak Usah Paksakan Ijazah, Konon Dijawab 'Wah Ora Keren'
Wakajati Aceh Muhibuddin SH MH dipromosikan menjadi Direktur Pelanggaran HAM Berat pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks