Infoaceh.net, Banda Aceh — Atlet panjat tebing Kalimantan Barat peraih emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, gagal meraih medali di nomor speed WR perorangan putra PON XXI/2024 Aceh – Sumut, Rabu, 11 September 2024.
Veddriq Leonardo, dipastikan tanpa medali usai tersingkir di babak perempatfinal. Veddriq gagal meraih medali setelah dikalahkan atlet Jawa Tengah Kiromal Katibin.
Sejak babak kualifikasi, performa Veddriq sendiri sejatinya kurang meyakinkan. Pada babak kualifikasi, atlet yang mewakili Kalimantan Barat itu hanya menempati urutan kesembilan, sehingga posisinya di babak eliminasi pun terbilang kurang baik.
Pada babak perempatfinal, Veddriq terpaksa harus bertemu rekannya di Pelatnas, yakni Kiromal Katibin, yang mewakili Jawa Tengah.
Sayangnya, ia harus kandas di perempatfinal tersebut, setelah dinyatakan fault.
Sementara itu, medali emas diraih Kiromal Katibin. Ia menjadi tercepat setelah di laga final berhasil mengalahkan Moch Rizky Samudra Dewantara asal Jawa Timur di Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Rabu (11/9/2024) sore WIB.
Hasil ini menambah catatan kurang optimal yang diraih Veddriq dalam PON XXI, setelah sebelumnya ia harus puas hanya berkalung medali perunggu dari nomor speed relay putra pada Ahad, 8 September 2024.
Veddriq menjadi atlet panjat tebinh tercepat setelah mencetak rekor dunia di Piala Dunia IFSC 2023 Seoul, Korea Selatan, dengan catatan waktu 4,90 detik.
Rekor tersebut diraihnya setelah memanjat climbing wall setinggi 15 meter dengan catatan waktu tercepat di dunia pada 28 April 2023 dan menjadi manusia pertama di dunia yang resmi memanjat dengan hasil di bawah 5 detik.
Pada Olimpiade Paris 2023, atlet kelahiran lahir 11 Maret 1997 itu juga meraih medali emas di nomor speed putra.