Infoacehnet

Portal Berita dan Informasi Aceh

Framing Media Soal “Walkout” Erdogan, Pentingnya Akurasi dan Etika dalam Jurnalisme

Kasus ini menjadi pengingat serius tentang betapa pentingnya akurasi dalam pemberitaan. Dalam upaya memaksimalkan viralitas, beberapa media mengabaikan tanggung jawab jurnalistik untuk memeriksa fakta.

Peran Media: Mengutamakan Akurasi di Atas Sensasi

Kasus seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya profesionalisme dalam dunia jurnalisme. Media, sebagai pilar utama dalam menyebarkan informasi, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa berita yang mereka sampaikan benar-benar akurat dan telah diverifikasi.

Terutama dalam konteks internasional, di mana setiap informasi yang salah bisa berdampak besar pada hubungan antarnegara.

Mengejar sensasi demi mendapatkan klik atau perhatian pembaca adalah langkah yang berbahaya. Ketika media lebih memprioritaskan kecepatan daripada kebenaran, mereka mengabaikan esensi jurnalisme yang bertanggung jawab.

Di era digital, kita sering menyaksikan berita yang lebih mengutamakan kecepatan dan sensasi daripada kualitas dan kebenaran. Fenomena ini tidak hanya berbahaya bagi kredibilitas media, tetapi juga bagi masyarakat yang mengonsumsi informasi tersebut.

Dengan viralnya berita yang belum terverifikasi, hubungan diplomatik yang baik antara Indonesia dan Türkiye bisa terganggu hanya karena framing keliru yang dibuat oleh media.

Diplomasi dan Hubungan Baik: Lebih dari Sekadar Pemberitaan

Türkiye dan Indonesia telah lama menjalin hubungan yang erat, baik dalam ranah diplomasi maupun kerja sama di sektor lain. Hubungan ini tidak hanya melibatkan pemimpin negara, tetapi juga mencakup sektor ekonomi, budaya, dan pendidikan. Karena itu, penting bagi kita semua untuk menjaga hubungan ini tetap harmonis dengan tidak terjebak dalam narasi yang menyesatkan atau berita yang belum terkonfirmasi.

Diplomasi adalah seni yang halus, di mana setiap tindakan atau pernyataan dapat memberikan dampak yang luas. Dalam situasi seperti ini, hoaks atau pemberitaan yang tidak akurat hanya akan mengganggu upaya untuk mempererat hubungan antara negara-negara sahabat.

Lainnya

5 narapidana di Lapas Kelas III Calang, Aceh Jaya, diamankan setelah terbukti terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. (Foto: Dok. Polres Aceh Jaya)
Terjadinya penelantaran 150 jamaah haji asal Aceh di Mina, Arab Saudi, menunjukkan buruknya sistem pengelolaan haji Indonesia
Klasemen sementara IBL 2025, Dewa United masih jadi raja di puncak
Anggota Komisi XII DPR RI, Rusli Habibie
Ilustrasi wanita sukses/kaya.
DPD I Partai Golkar Aceh membagikan sekitar 300 paket daging pada Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah
Arus Padat dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tidak Paksakan Tawaf Ifadah
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Aceh melakukan sidak ke beberapa SPBU di wilayah Banda Aceh, Ahad (8/6). (Foto: For Infoaceh.net)
Christiany Eugenia Paruntu
Pasukan Thailand dan Kamboja Balik ke Posisi Netral Usai Bentrok
Secangkir Kopi dan Keluh Kesah Jemaah Haji Asal Indonesia
PPIH Imbau Jemaah Indonesia Tunda Tawaf Ifadah, Masjidil Haram Dipadati Jemaah Asing
Bohku
Menteri Iran Bakal Ungkap Dokumen Sensitif Nuklir Israel
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuhan Angin 2 x 115 Megawatt (MW)
Keluarga Besar MTsN 1 Banda Aceh menyembelih 6 ekor hewan kurban di lapangan utama madrasah pada hari ketiga Idul Adha 1446 Hijriah, Ahad, 8 Juni 2025. (Foto: For Infoaceh.net)
Timnas Prancis berhasil mengunci posisi ketiga UEFA Nations League 2025 setelah mengalahkan tuan rumah Jerman dengan skor meyakinkan 2-0.
Ketua Umum PB HUDA Tgk Dr H Anwar Usman MM atau akrab disapa Abiya Kuta Krueng
KLHK Ancam Pidana PT ASP, Tambang Nikel Perusak Raja Ampat
Enable Notifications OK No thanks