Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Universitas Syiah Kuala Buka Prodi Baru Teknologi Industri Hasil Perikanan

Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) Universitas Syiah Kuala telah membuka prodi baru yaitu Prodi Teknologi Industri Hasil Perikanan (TIHP).

Infoaceh.net, BANDA ACEH –Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) Universitas Syiah Kuala (USK) telah membuka Program Studi baru yaitu Prodi Teknologi Industri Hasil Perikanan (TIHP).

Ini sekaligus menjadi prodi keempat yang ada di Fakultas Perikanan dan Kelautan USK.

Dekan FKP USK Prof Dr Muchlisin ZA SPi MSc mengatakan, Teknologi Industri Hasil Perikanan merupakan prodi yang fokus pada pengolahan hasil perikanan, mulai dari pasca panen hingga menjadi produk akhir yang berkualitas dan bernilai tambah.

Melalui Prodi ini, ucapnya, mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek penting di antaranya teknologi pengolahan, kualitas dan keamanan pangan, manajemen mutu, dan bisnis perikanan sehingga dengan adanya program studi TIHP.

Dirinya berharap prodi baru ini dapat menjawab tantangan besar dalam memanfaatkan dan mengembangkan sektor industri perikanan yang berkelanjutan, inovatif, dan ramah lingkungan, juga dapat melahirkan tenaga ahli yang kompeten dalam mengelola dan mengembangkan potensi sumber daya kelautan dan perikanan Indonesia, khususnya di Provinsi Aceh.

Menurutnya, kehadiran program studi ini didorong oleh pentingnya peningkatan kualitas dan daya saing industri perikanan, yang merupakan salah satu sektor utama perekonomian Indonesia.

“Dengan potensi sumber daya perikanan yang melimpah, program studi ini akan memberikan pendidikan dan pelatihan yang komprehensif kepada mahasiswa mengenai berbagai teknologi pengolahan dan pemanfaatan hasil perikanan yang dapat meningkatkan nilai tambah produk perikanan,” ucapnya di Banda Aceh, Senin, 20 Januari 2025.

Prodi TIHP ini direncanakan akan menerima mahasiswa baru dengan kuota sebanyak 50 kursi. Dengan fokus keilmuan yang bertujuan menghasilkan lulusan yang dapat menciptakan inovasi dan berdaya saing global sehingga dapat menjawab tantangan pengolahan sumber daya kelautan dan perikanan yang ada di Aceh.

Oleh sebab itu, dirinya berharap Prodi THIP ini dapat menjadi prodi unggul yang memperoleh akreditasi yang terbaik. Prof Muchlisin juga menyampaikan, selain prodi TIHP, ada satu prodi lain yang ditargetkan akan dibuka tahun 2025 ini, tepatnya saat perkuliahan semester ganjil dimulai yakni Prodi Socio-technopreneur.

Lainnya

Wakapolda Aceh Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo memimpin sidang terbuka kelulusan 169 calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama tahun 2025, di aula Presisi Polda Aceh, Rabu, 2 Juli 2025. (Foto: Ist)
BNN Tegaskan Tak Lagi Tangkap Artis Pakai Narkoba, Fokus Rehabilitasi Bukan Penjara
Bisa Disasar ke Pasal 2-20 UU Tipikor
Geekvape dan Geek Bar Raih Empat Penghargaan Bergengsi di Vapouround Awards 2025
Vonis Penjara Disunat MA 2,5 Tahun, Kuasa Hukum: Seharusnya Setnov Bebas
KPK Dalami Rapat PSBI, Periksa Pejabat BI dan Anggota DPR
Jejak Digital Bobby Nasution Diendus KPK, Ada Komunikasi Mencurigakan di Kasus Suap Proyek Jalan Rp231 Miliar?
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem bersama kedua istrinya, Marlina Usman atau Kak Ana (Ketua TP PKK Aceh) dan Salmawati SE atau Bunda Salma (Anggota Komisi III DPRA). (Foto: Ist)
Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Tuntutan Hari Ini
antan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto
Satpol PP-WH Banda Aceh melakukan penertiban PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Sultan Iskandar Muda hingga kawasan Pelabuhan Ulee Lheue, Rabu (2/7). (Foto: Ist)
Mahasiswa USK berhasil membawa pulang 3 medali emas dan 2 medali perak dari International Product Innovation Competition 2025. (Foto: Ist)
Skandal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Paiman Raharjo Akui Pernah Punya Kios di Pasar Pramuka
Kadis Pendidikan Aceh Marthunis
Apesnya Kurir di Madura, Kirim Barang COD Tak Sesuai Pesanan Malah Dicekik Pelanggan
Kemampuan Rudal Kami dalam Kondisi Terbaik
Siapa Pemilik Pistol Jenis Beretta Lengkap dengan 7 Peluru di Rumah Topan Ginting?
Saya Coba Tenang, tapi Tetap Lari
Wapres Gibran Dicap Buat Noda Hitam Sejarah Demokrasi, Kini Disomasi para Advokat
Inalillahi, Direktur RS Indonesia di Gaza Syahid Dibom Israel
Enable Notifications OK No thanks