Infoaceh.net, BANDA ACEH — Tim Saksi Provinsi Pasangan Calon Gubernur/Wakil Gubernur Aceh nomor urut 01 Bustami Hamzah-Fadhil Rahmi menyatakan siap mengawal tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada 27 November 2024.
“Kita menyiapkan saksi sebanyak 25.427 orang untuk 9.704 TPS se-Aceh,” ujar Kausar Muhammad Yus, Wakil Ketua Tim Pemenangan Provinsi Bustami-Fadhil.
Kausar mengatakan, jumlah TPS tersebut mengacu kepada jumlah pemilih pada Pilkada di Provinsi Aceh sebanyak 3,76 juta lebih.
“Berdasarkan jumlah pemilih tersebut, maka ditetapkan jumlah TPS sebanyak 9.704 yang tersebar di 23 kabupaten/kota, 290 kecamatan, dan 6.499 desa,” kata Kausar, Selasa (19/11/2024).
Kausar menjelaskan lagi, pihaknya memberikan keyakinan kepada pemilih, agar suara yang berada di setiap TPS terkawal dengan baik.
Selanjutnya, Wakil Sekretaris Tim Pemenangan yang juga Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPW Partai NasDem Aceh Budi Ardiansyah menjelaskan, pihaknya sudah siapkan sebanyak 1.780 orang saksi di tingkat kecamatan, 138 orang saksi yang bekerja di tingkat Kabupaten ditambah dengan 3. 963 orang yang ditunjuk sebagai koordinator desa di 5 Kabupaten.
Di antaranya Aceh Utara, Aceh Timur , Pidie, Aceh Besar dan Kabupaten Bireuen dan 2 orang saksi per TPS yg jumlahnya 19.408 orang yang akan bertugas di TPS-TPS seluruh Aceh.
“Alhamdulillah hingga saat ini kita sudah bekali 25.427 orang saksi mengikuti Bimtek dengan kemampuan menjaga dan mengawal pemilu termasuk pada saat Pungut Hitung suara nanti. Kita meminta kepada seluruh perangkat penyelenggara agar dapat bersama-sama berkolaborasi untuk menciptakan pemilu yang damai, pemilu yang jujur, pemilu yang damai serta pemilu yang tanpa kecurangan,” kata Budi Ardiansyah.
Tim saksi Paslon 01, Bustami – Fadhil siap mengamankan seluruh proses TPS yang berada di Provinsi Aceh dengan 8 partai koalisi pengusung dan pendukung serta para relawan yang tergabung di semua komponen dan sudah mulai menyelenggarakan bimtek untuk para saksi tersebut dari 15 – 20 November 2024 di seluruh kabupaten/kota.
Budi Ardiansyah menambahkan, pihaknya sangat berharap seluruh aparat hukum untuk bekerja sama menjalankan proses ini agar pemilu damai itu dapat diwujudkan bersama.
Pilkada di Aceh digelar bersamaan antara Gubernur/Wakil Gubernur Aceh dengan pemilihan 18 bupati/wakil bupati serta lima pemilihan walikota/wakil walikota yang digelar pada 27 November 2024.