INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman, mengajak masyarakat Aceh, terutama pemilih pemula, untuk memilih pemimpin yang berintegritas, memiliki kapasitas keagamaan dan menepati janji pada Pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024.
Ajakan ini disampaikannya dalam acara “KIP Goes to Campus, School, dan Pesantren” bertema Nonton Bareng (Nobar) Film Tepatilah Janji, yang diadakan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Senin (28/10/2024) di auditorium Prof Ali Hasjmy UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Mujiburrahman menekankan pentingnya prinsip “Tepati Janji” sebagai pedoman bagi para calon pemimpin.
“Menepati janji bukan hanya retorika yang selesai setelah masa kampanye, tetapi merupakan prinsip mendasar dalam agama Islam yang seharusnya menjadi pegangan setiap pemimpin,” ujarnya.
Menurutnya, komitmen menepati janji mencerminkan integritas seorang pemimpin, baik dalam perspektif agama maupun kebangsaan.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor juga menyatakan kesiapan UIN Ar-Raniry bersinergi dengan KIP Aceh guna menyukseskan Pilkada serentak.
“Kampus ini berkomitmen mendukung pemilihan yang damai dan jujur. Sinergisitas antara perguruan tinggi, pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat penting agar kita dapat berkontribusi bagi Aceh yang lebih baik,” jelasnya.
Selain itu, rektor juga menyinggung nilai kejujuran dan integritas dalam politik tidak hanya sekadar janji kosong, melainkan amanah yang harus dipegang teguh oleh setiap pemimpin terpilih.
“Pemimpin yang memiliki integritas, berpegang teguh pada nilai-nilai agama, dan memperhatikan kesejahteraan masyarakat adalah sosok yang layak kita pilih,” katanya.
Mujiburrahman berharap pemilih pemula bisa memilih pemimpin yang memiliki komitmen tinggi dalam menepati janji.
“Ini adalah momen penting untuk mendukung pemimpin yang berintegritas, berjiwa religius, dan peduli pada pendidikan serta kesejahteraan masyarakat Aceh ke depan,” tutupnya.
Sementara Plh. Ketua KIP Aceh Ahmad Mirza Safwandi, menekankan kegiatan bertujuan meningkatkan partisipasi pemilih, khususnya generasi muda.
“Tanpa partisipasi pemilih, pemilu hanya menjadi wacana,” ujarnya.
Ahmad Mirza mengucapkan terima kasih kepada Rektor UIN Ar-Raniry atas dukungan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.
Acara ini turut dihadiri sejumlah dekan, anggota KIP Aceh, organisasi kepemudaan, dan mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh.