Ketua Panitia Pelaksana Muswil V Dewan Dakwah Aceh, Rahmadon Tosari Fauzi, M.Ed Ph.D
Banda Aceh — Ketua Umum Dewan Dakwah Pusat, Ustadz H Adian Husaini, M.Si Ph.D direncanakan akan membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) V Dewan Dakwah Aceh.
Muswil tersebut akan digelar pada Minggu (22/11) di Komplek Markaz Dewan Dakwah Aceh, Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar.
Kepastian itu disampaikan Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh, Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, MCL MA, Sabtu (21/11).
“Alhamdulillah, Ustadz Adian Husaini sudah tiba di Banda Aceh tadi sekitar pukul 10.00 WIB. Sekarang sedang melakukan pertemuan khusus dengan pengurus Dewan Dakwah Aceh di Markaz,” kata Hasanuddin.
Hasanuddin menjelaskan pentingnya pengorganisasian dalam sebuah kerja dakwah di samping karena dituntut kerja yang teratur dan profesional, juga karena urusan itu berkaitan dengan pengelolaan sejumlah kegiatan yang bermuara pada wujudnya harapan Allah, yang dalam bahasa al-Quran disebut dengan umat terbaik (khaira ummat).
Untuk itu, tambahnya, diperlukan sejumlah personel dai yang memiliki kesiapan intelektual, spiritual dan bahkan emosional guna menjalankan organisasi dakwah tersebut.
“Kondisi ini juga berlaku untuk Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, khususnya bagi Pengurus Wilayah Provinsi Aceh. Dimana sekarang memiliki agenda besar untuk mewujudkan tegaknya syariat Islam dan pencegahan penyebaran ajaran sesat serta melahirkan generasi da’i terbaik untuk terjun ke lingkungan masyarakat,” jelas Hasanuddin.
Ia menambahkan dari dasar pikiran tersebut maka Pengurus Wilayah Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Aceh bermaksud melakukan musyawarah wilayah guna regenerasi pekerja dakwah.
“Muswil itu, selain sebagai amanat organisasi juga mempersiapkan kepengurusan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Aceh periode mendatang yang diharapkan bekerja maksimal dan profesional untuk kepentingan tegaknya Islam di muka bumi,” papar Hasanuddin.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Rahmadon Tosari Fauzi, M.Ed Ph.D menambahkan Muswil V dengan tema “Optimalisasi Gerakan Dakwah dalam menjaga Keutuhan NKRI” akan diikuti sekitar 100 peserta. Diantaranya terdiri dari Pengurus Pusat, Pengurus Wilayah dan Majlis Syura, Pengurus Daerah Kabupaten/Kota dan Peninjau.
“Alhamdulillah, persiapannya sudah maksimal. Saat ini panitia sedang melakukan finishing. Mudah-mudahan Muswil dapat berjalan sempurna,” sebut Rahmadon.
Ia menjelaskan dalam Muswil juga akan dilaunching dua buku karya pengurus Dewan Dakwah Aceh. Diantaranya dengan judul “Mosi Integral Muhammad Natsir” yang ditulis oleh Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan MCL MA dan buku “Potret Pendidikan Aceh” karya Wakil Ketua Dewan Dakwah Aceh, Dr Muhammad AR, MEd.
Ia juga menambahkan menjelang hari pelaksanaan Muswil sejumlah nama mulai diperbincangkan sebagai kandidat ketua umum.
Diantaranya Enzus Tinianus, Abizal M Yati, Muhammad Muslem, Zulfikar Tijue, Muhammad AR dan Rahmadon Tosari Fauzi. Dan sudah menjadi kebiasaan di Dewan Dakwah untuk mekanisme pemilihannya akan dilakukan secara musyawarah.
“Dikarenakan kondisi pandemi covid-19, panitia menerapkan protokol kesehatan ketat. Diantaranya dengan menyediakan masker, hand sanitizer, tempat cuci tangan dan jaga jarak. Semoga Muswil V ini dapat berjalan dengan baik dan maksimal,” pungkas Rahmadon. (IA)