Agar Bacaan Al-Qur’an Bernilai Ibadah: Panduan Adab Membaca yang Benar
Meski anak-anak belum diwajibkan berwudhu, para orang tua sebaiknya mulai membiasakan mereka untuk melakukannya sebelum membaca Al-Quran agar terbentuk adab yang baik sejak dini.
4. Duduk menghadap kiblat
Membaca Al-Quran sebaiknya dilakukan dalam posisi duduk yang tenang dan menghadap kiblat. Sejak kecil, adab ini sudah dikenalkan sebagai bentuk penghormatan terhadap kitab suci.
Kiblat sebagai arah menuju Ka’bah di Mekkah, menjadi simbol kesucian dalam Islam. Karena membaca Al-Quran adalah ibadah, maka sudah selayaknya dilakukan dengan cara yang penuh takzim, termasuk dengan menjaga arah duduk agar menghadap kiblat.
5. Menggunakan tangan kanan saat memegang kitab suci
Dalam adab membaca Al-Quran, sangat dianjurkan untuk memegang mushaf (bentuk fisik Al-Quran) menggunakan tangan kanan. Hal ini sesuai dengan kebiasaan Rasulullah SAW yang selalu menggunakan tangan kanan untuk hal-hal yang baik, seperti makan, minum, atau menggunakan wewangian.
Maka dari itu, saat hendak mengambil ataupun membaca Al-Quran, sebaiknya gunakan tangan kanan sebagai bentuk penghormatan. Sebab tangan kiri umumnya digunakan untuk hal-hal bersifat kebersihan diri, seperti setelah dari toilet.
6. Memahami dan memperhatikan tajwid
Salah satu hal terpenting dalam membaca Al-Quran adalah memperhatikan hukum tajwid. Jangan sampai bacaan salah karena kelalaian dalam menerapkan tajwid, mengingat bahasa Arab sebagai bahasa utama Al-Quran memiliki struktur yang kompleks.
Kesalahan kecil dalam pelafalan bisa mengubah makna. Oleh karena itu, bacalah Al-Quran dengan penuh kehati-hatian, disertai irama atau lagu yang sesuai, sebagaimana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan begitu, bacaan kita akan membawa kebaikan dan keberkahan.
7. Membaca ta’awudz terlebih dahulu
Salah satu adab sebelum membaca Al-Quran adalah memulai dengan bacaan ta’awudz. Bacaan ini penting sebagai bentuk permohonan perlindungan kepada Allah SWT dari godaan setan yang terkutuk.
Meski hukumnya sunnah, sebaiknya bacaan ini tetap dilakukan sebelum mulai membaca ayat-ayat Al-Quran. Ta’awudz umumnya dibaca sebelum bismillah, kemudian dilanjutkan dengan membaca surat atau ayat yang dituju.