Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Puluhan Da’i Perbatasan Aceh Terancam Putus Kontrak Akhir 2023

Dai perbatasan dan daerah terpencil Aceh saat menerima SK kontrak tahun 2023 di Kota Subulussalam

BIREUEN – Puluhan da’i perbatasan di Aceh terancam putus kontrak di Aceh pada akhir November 2023.

Padahal keberadaan da’i perbatasan ini merupakan benteng aqidah Islam dalam menjaga Aceh di daerah perbatasan dari pengaruh aliran lainnya.

Hal ini disampaikan salah seorang warga dalam silaturahmi dengan Senator DPD RI asal Aceh HM Fadhil Rahmi Lc MA, di Kabupaten Bireuen, Ahad, 12 Maret 2023.

“Status para da’i perbatasan saat ini bersifat kontrak. Mereka bekerja di bawah Dinas Syariat Islam Aceh. Dan kontrak itu sendiri berakhir pada akhir November 2023,” kata Teungku Sarkawi, salah seorang pemuka agama di Bireuen.

Menurutnya, kebijakan tersebut merupakan bagian dari kebijakan nasional yang menghapus honorer di seluruh Indonesia serta mengangkat pegawai PPPK.

Sayangnya, kebijakan PPPK untuk da’i perbatasan belum tertampung oleh nomenklatur PPPK di tingkat pusat karena dianggap sudah termasuk dalam katagori Penyuluh Agama yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag).

Sehingga program da’i perbatasan sebagai kekhususan Aceh yang sudah berlangsung sekian lama menjadi “homeless” alias tidak mempunyai nomenklatur anggaran yang dapat menampungnya.

Terkait hal ini, Syech Fadhil mengaku sudah mendapat informasi yang sama dari para da’i perbatasan Aceh.

“Mereka adalah pejuang-pejuang Islam di perbatasan Aceh. Keberadaan mereka sangat penting bagi Aceh dalam menjaga syiar Islam di perbatasan,” ujarnya.

“Kita berharap Pemerintah, baik eksekutif maupun legislatif untuk mencari solusi terbaik bagi para dai ini sehingga mereka tetap bisa bekerja dan mendapat perhatian dari pemeritah. Peran mereka selama ini tidak dapat diukur dengan apapun.”

“lnsya Allah ada solusi bersama dan yang penting, mereka dapat terus menyiarkan Islam di perbatasan Aceh,” pungkas senator muda ini. (IA)

Lainnya

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali memicu kontroversi setelah mengancam akan memotong dana federal untuk Kota New York jika Zohran Mamdani terpilih sebagai wali kota.
Bos Nvidia Jual Saham Rp240 Triliun, Insider Panen di Tengah Reli Harga AI
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
Harga BBM Nonsubsidi Pertamina Naik per 1 Juli 2025
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo
Ketua Dewan Pers, Komarudin Hidayat
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik mewakili Pemerintah menyampaikan keterangannya dalam sidang pengujian Pasal 115 ayat (3) UUPA pada Senin (30/6/2025) di Ruang Sidang MK. (Foto: Ist)
Karangan Bunga Berderet, KPK Diapresiasi Usai Tahan Orang Kepercayaan Bobby Nasution
Ali Khamenei Serukan Umat Islam Abaikan Perpecahan Sunni-Syiah: Tegakkan Persatuan demi Palestina
Bobby Nasution Siap Diperiksa, KPK: Tentu akan Dipanggil
LSAK Yakin Ada Koruptor Kelas Kakap di Korupsi Jalan Sumut
Kodam Iskandar Muda (IM) menegaskan posisinya sebagai pengelola, bukan pemilik tanah Blang Padang, Banda Aceh. (Foto: Ist)
Wakil Presiden Partai Buruh Bidang Kepemiluan dan Polhukam, Said Salahuddin,
Mantan Presiden RI Joko Widodo
Wali Kota Lhokseumawe Sayuti Abubakar, melantik Direksi dan Dewan Komisaris PT Pembangunan Lhokseumawe (PTPL) di aula Kantor Wali Kota, Senin (30/6). (Foto: Ist)
Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution
Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Arief Hidayat
Perwakilan Miss Papua Pegunungan, Merince Kogoya, resmi dicoret dari ajang Miss Indonesia 2025 setelah video dirinya mengibarkan bendera Israel di Papua viral di media sosial. Foto : Ist
Mayor Pnb Eri Nasrul M, Atau disapa dengan callsign 'Grayfox' adalah salah satu penerbang pesawat tempur F-16 di Lanud SIM, Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (30/6). (Foto: Dok. Penerangan Lanud SIM)