Langsa — Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas IIB Narkoba Langsa, Herman Anwar mendapat teror granat yang siap ledak, Kamis pagi (18/02/2021).
Sebuah granat aktif siap ledak tersebut ditemukan tergeletak persis di bawah ban belakang sebelah kiri mobil dinasnya.
Mobil dinas Toyota Kijang Innova dengan Nomor Polisi B 1006 PDF tersebut diparkirkan di rumah dinas Komplek Lapas Narkotika Klas IIB Langsa yang berada di Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa.
Rumah dinas tersebut berjarak sekitar 50 meter dari Lapas dan berada dalam kawasan komplek Lapas Narkotika Langsa tersebut.
Saat ini, granat jenis nanas tersebut telah diamankan oleh personel Sat Brimob untuk kemudian diledakkan. Polres Langsa juga sudah memasang garis polisi di lokasi tersebut.
Polres Langsa juga menyelidiki tentang motif peletakan granat aktif siap ledak itu di rumah dinas Kalapas Klas IIB Narkoba Langsa.
Menurut informasi, Kalapas Narkoba Langsa Herman Anwar baru mengetahui dirinya diteror granat pada Kamis (18/2) pagi sekitar pukuk 07.00 WIB saat hendak berangkat kerja ke kantor.
Ketika hendak menghidupkan mesin mobil dinasnya, Herman Anwar melihat sebuah benda di bawah mobilnya yang diletakkan di lantai persis di belakang ban mobil sebelah kiri.
Saat dilihat secara dekat, pemicu granat itu sudah terlepas dan diikat dengan alat bantu karet yang siap meledak.
Melihat granat di bawah mobil dinas itu, Herman Anwar langsung menghubungi petugas Lapas.
Selanjutnya temuan granat ini dilaporkan ke Polres Langsa.
Granat diduga jenis nanas itu masih aktif, karena belum terlepas pemicunya. (IA)