Misi PON Selesai, KM Kelud Tinggalkan Aceh
Sementara Nakhoda KM Kelud Kapten Herman, mengaku senang berada di Aceh. Menurutnya masyarakat Aceh begitu menghormati para tamu yang datang.
“Jujur dari saya pribadi, saya sudah jatuh hati dengan warga Aceh,” kata Herman.
Herman mengatakan, dari sejak bersandar di Pelabuhan Malahati hingga akan kembali pulang, keberadaan Kapal KM Kelud berjalan dengan baik tanpa ada satu masalah pun.
Herman mengatakan, selama di Aceh sekitar 3 ribu masyarakat telah menginap di kapal yang dinakhodainya itu.
“Saya ucapkan terima kasih, kepada semua pihak yang telah mendukung keberadaan kapal KM Kelud,” kata Herman.
Dalam acara pelepasan tersebut, Pemerintah Aceh juga kembali mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan atas dukungan bantuan kendaraan operasional PON XXI di Wilayah Aceh sebanyak kurang lebih 460 unit, dan pada kesempatan tersebut Azwardi mewakili Pemerintah Aceh memberikan penghargaan dan cindera mata kepada para pihak yang telah mendukung fasilitas akomodasi untuk PON XXI di Aceh.
Penghargaan itu diberikan kepada pejabat Kementerian Perhubungan, PT. Pelni, PT. Pelindo, KSOP Malahayati dan Kapten KM Kelud.
Ikut hadir dalam acara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh Zulkifli, Plh Asisten Pemerintahan, Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh Yusrizal, dan sejumlah Kepala SKPA.