Pengurus KAMMI Banda Aceh 2024 – 2025 Dilantik
Infoaceh.net, Banda Aceh — Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Banda Aceh periode 2024-2025 dilantik.
Prosesi pelantikan oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat KAMMI M. Amri Akbar, Jum’at malam (22/11) di aula Balai Kota Banda Aceh.
Pelantikan Pengurus Daerah KAMMI Banda Aceh dihadiri Staf Ahli Wali Kota Banda Aceh Iskandar, Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah, Kadispora Banda Aceh diwakili Kabid Kepemudaan, perwakilan Kapolresta Banda Aceh, perwakilan Dandim Banda Aceh, perwakilan MPU Banda Aceh.
Dalam sambutannya Amri mengucapkan selamat atas pelantikan PD KAMMI Banda Aceh, untuk mengambil peran dalam pembangunan Banda Aceh, perlu disampaikan kepada jajaran pemerintah kota yang berhadir dari PP KAMMI hingga PK siap berkolaborasi dengan siapapun dalam pembentukan karakter. “Karena kami punya slogan Muslim Negarawan,” ungkapnya.
Amri menyampaikan pesan kepada kader KAMMI untuk melanjutkan pengkaderan agar tidak terhenti dalam proses pengkaderan di KAMMI.
Pj Wali Kota diwakili Iskandar menuturkan pelantikan KAMMI Banda Aceh ini menjadi momentum tepat dalam membantu penegakan syariat Islam di Banda Aceh.
“Kita dalam melaksanakan syariat Islam, ini juga harus ada keterlibatan masyarakat dan juga mahasiswa,” ujarnya.
Pemko menerima masukan yang terbuka bagi mahasiswa maupun masyarakat dalam pembangunan kota Banda Aceh.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada PD KAMMI Banda Aceh sebelumnya atas kontribusinya di Banda Aceh,” jelasnya.
Dalam orasinya Ketua PD KAMMI Banda Aceh yang baru saja dilantik Khairul Rahmad, mengatakan, ini adalah momentum untuk menggerakkan dalam memecahkan masalah yang di Banda Aceh
“Kita tahu Aceh adalah daerah otonomi khusus yang menerapkan syariat Islam, kita harus mengambil peran dan ikut andil dalam pembangunan kota dan penegakan syariat Islam di Aceh,” ungkapnya.
Dikatakan, KAMMI siap berkolaborasi dengan Pemko Banda Aceh dalam program-program kesejahteraan masyarakat, namun apabila Pemko Banda Aceh membuat kebijakan-kebijakan yang tidak sesuai dengan kesejahteraan masyarakat maka KAMMI akan bersuara demi tegaknya kesejahteraan di Banda Aceh.
