Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Aceh Dikukuhkan, Ini Pesan Kadis Muslem
INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Pengurus Forum Wilayah (Forwil) Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) – Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Provinsi Aceh resmi dilantik dan dikukuhkan untuk masa bakti 2023 – 2028.
Puluhan pengurus LKSA Wilayah Aceh yang diketuai Tgk Wahyu Nurdin itu dikukuhkan oleh Ketua Forum Nasional LKSA-PSAA dr HM Zairullah Azhari, turut disaksikan Kepala Dinas Sosial Aceh, Dr Muslem Yacob serta sejumlah pengurus LKSA Nasional pada Selasa, 22 Oktober 2024 di aula Dinsos Aceh.
Kadis Sosial Muslem Yacob berharap, Forum Wilayah yang terbentuk ini bisa menjadi wadah atau media bagi para pengurus LKSA di Aceh dalam membangun komunikasi, silaturahmi dan koordinasi terhadap upaya peningkatan kualitas pelayanan pada anak.
Selain itu, Forwil diminta menjadi jembatan penghubung yang akan memperkuat kerja sama antara lembaga-lembaga yang bergerak di bidang kesejahteraan dan perlindungan anak.
“Sehingga bisa bersama-sama menjalankan roda organisasi sesuai dengan tujuan terbentuknya LKSA, yaitu melindungi hak-hak anak dan memastikan kesejahteraan anak terpenuhi dengan baik” ujar orang nomor satu Dinsos Aceh itu.
“Saya ucapkan selamat atas pengukuhan LKSA-PSAA Aceh, saya yakin dengan semangat, dedikasi dan kerja keras kita dapat menciptakan perubahan yang signifikan bagi anak-anak kita” ujar Kadis Muslem yang berhasil memperjuangkan bantuan makanan bagi LKSA seluruh Aceh.
Ketua Forwil LKSA-PSAA Aceh Tgk Wahyu Nurdin mengungkapkan, pengurus Forwil LKSA-PSAA Aceh telah terpilih pada Musyawarah Forwil Juni 2023 dan baru bisa dikukuhkan di tahun 2024.
Hal tersebut bisa terwujud, katanya, dengan bantuan Kepala Dinas dan jajaran Dinsos Aceh sehingga pelantikan dan pengukuhan pengurus LKSA-PSAA 2023-2028 dapat terselenggara.
Tgk Wahyu mengajak semua pihak yang bergerak dalam bidang kesejahteraan anak untuk saling bersinergi membangun lingkungan yang mendukung pertumbuhan anak-anak Aceh.
“Kita berkomitmen terus memberikan yang terbaik dalam pelayanan, pendidikan dan bimbingan. Kami yakin setiap anak adalah aset bangsa yang harus kita lindungi, kita bina, dan kita berikan kesempatan untuk meraih masa depan yang cerah” pungkasnya.