Longsoran tebing gunung di jalan lintasan Buereunuen-Geumpang, Pidie
Banda Aceh — Akibat hujan deras yang terjadi di sejumlah daerah di Provinsi Aceh, mengakibatkan terjadinya longsor di beberapa titik yang menyebabkan terganggunya arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Di Kabupaten Pidie, hujan deras dan angin kencang menyebabkan terjadinya longsoran tebing gunung di jalan lintasan Buereunuen-Geumpang, tepatnya di kilometer 20 Desa Jambo Mie, Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie.
Longsoran terjadi pada Minggu (10/5) sekitar pukul 15.00 WIB. Longsoran susulan diperkirakan masih turun karena hujan masih mengguyur kawasan tersebut.
Akibat longsoran tersebut akses lalu lintas kendaraan roda dua dan roda empat tidak bisa melintas baik itu dari arah Geumpang maupun dari arah Bereunuen. Kendaraan roda dua dan roda empat yang akan melintasi jalan tersebut terpaksa berputar arah.
Informasi yang diperoleh dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan, di Kabupaten Aceh Tengah, juga terjadi longsor pada Senin (11/5) dini hari sekitar pukul 01.45 WIB di jalan lintas Takengon-Bintang di Desa Mendale, Kecamatan Kebayakan.
Akibat hujan deras dari hari Minggu (10/5) yang melanda Aceh Tengah, mengakibatkan terjadinya longsor dengan ketinggian ±3 meter dan panjang 15 meter.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tengah mengerahkan Tim TRC langsung menuju ke lokasi kejadian dan memasang BPBD line dan membuat tanda terjadinya longsor di jalan lintas.
Informasi terakhir yang diterima Pusdalops BPBA mmenyebutkan, kini tim TRC masih dalam proses pembersihan lumpur longsor agar lalu lintas dapat berjalan normal kembali.
Kemudian lokasi longsor lainnya adalah di jalan lintas Gayo Lues – Aceh Barat Daya (Abdya) tepatnya di Desa Persada Tongra Kecamatan Terangun, Gayo Lues.
Personil siaga SAR Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Aceh, Minggu (10/5) ikut membantu membersihkan lokasi longsor di jalan raya yang menghubungkan Kabupaten Gayo Lues dengan Abdya tersebut.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Ery Apriyono, Senin (11/5) menyampaikan pada saat pembersihan longsor itu personil Kompi 4 Batalyon C Pelopor dipimpin Aipda Simon P. Manurung.
Pasukan Brimob tersebut di lokasi tersebut membersihkan tanah longsor dan material lainnya seperti pohon kayu tumbang, sehingga jalan dapat dilewati lagi oleh kendaraan.
“Bencana alam longsor itu terjadi akibat hujan deras, sehingga personil Brimob dibantu personil Polres Gayo Lues dan stake holder lainnya seperti TNI dan BPBD Gayo Lues segera turun membersihkan lokasi longsor, sehingga jalan dapat berfungsi lagi untuk dilalui kendaraan umum,” kata Kabid Humas.
Personel Brimob melakukan pembersihan longsor tersebut juga dalam rangka bhakti sosial kepada masyarakat. (m)