Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Sekda Aceh Besar ke Luar Negeri Diduga Tanpa Izin Atasan

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Besar Sulaimi

Infoaceh.net, Aceh Besar — Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Besar Sulaimi baru-baru ini melakukan perjalanan ke luar negeri untuk suatu keperluannya.

Namun, untuk perjalanannya ke luar negeri tersebut, Sekda Sulaimi selaku pejabat negara diduga tidak mendapatkan izin atau persetujuannya dari atasannya.

Informasi yang diperoleh di kalangan Pemkab Aceh Besar menyebutkan, Sekda Sulaimi melakukan perjalanan ke luar negeri pada pekan lalu atau minggu pertama bulan Januari 2025 selama satu pekan lamanya.

Hal itu juga berdasarkan data yang tercatat dari pihak Keimigrasian di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar pada pekan lalu.

Sekda Sulaimi dilaporkan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri dengan tujuan ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk suatu keperluannya.

Namun, sumber di kalangan Pemkab Aceh Besar menyebutkan bahwa, Sekda Sulaimi tidak hanya ke Kuala Lumpur saja, tapi juga sampai ke negara lainnya.

Namun tidak diketahui persis agenda perjalanan Sekda Aceh Besar tersebut ke luar negeri dalam rangka apa.

Menurut beberapa pejabat di lingkungan kantor bupati di Jantho, Sekda tidak mendapatkan izin dan tidak memberitahukan kepada Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto untuk berangkat ke luar negeri.

“Pak Pj Bupati kabarnya tidak tahu kalau Pak Sekda sudah berangkat ke luar negeri karena tidak melapor sebelum berangkat pekan lalu,” ujar seorang pejabat di kantor Bupati Aceh Besar.

Padahal menurut aturan yang ada yakni, perjalanan pejabat ke luar negeri harus mendapatkan izin atasan, jika tidak maka hal itu merupakan bentuk pelanggaran sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Izin atasan untuk Sekda Aceh Besar melakukan perjalanan ke luar negeri tersebut yaitu dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) yaitu Bupati Aceh Besar.

Sementara Sekda Aceh Besar Sulaimi ketika dikonfirmasi Infoaceh.net terkait perjalanan ke luar negeri tersebut, dirinya mengaku benar adanya.

“Iya, saya berangkat ke luar negeri pada awal Januari kemarin, tapi tujuan saya adalah untuk berobat karena sedang sakit,” ungkap Sulaimi yang mengaku sedang berada di rumahnya saat menjawab telepon ketika dikonfirmasi Infoaceh.net pada Jum’at malam (16/1/2025).

Menurut Sulaimi, dirinya berobat dengan tujuan ke Kuala Lumpur, Malaysia selama beberapa hari.

Sulaimi membantah dirinya ada pergi ke negara lain lagi selain Kuala Lumpur, Malaysia. “Saya hanya di Kuala Lumpur saja, karena hanya untuk berobat kok, tidak ada ke negara lain lagi,” sebutnya.

Saat ditanyakan kabar tidak adanya izin dari atasan yaitu dari Bupati Aceh Besar untuk berangkat ke luar negeri, Sekda Sulaimi mengakui, dirinya sudah ada memegang surat sakit dari dokter dan hanya mau berobat saja ke luar negeri.

“Kalau ditanyakan surat izin dari atasan, saya ke luar negeri hanya untuk berobat saja dan sudah ada surat dokter, tidak ada agenda lain karena memang sedang sakit,” tegas Sekda Sulaimi berulang-ulang mengucapkan bahwa ia hanya berobat saja ke luar negeri.

Ketika hal itu coba dikonfirmasi ke Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto melalui telepon dan WhatsApp, pada Jum’at malam (16/1), belum berhasil diperoleh penjelasan terkait Sekda Sulaimi ke luar negeri tanpa izin atasan.

Lainnya

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan mengusulkan pendirian NU Islamic Center sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial keagamaan bagi diaspora Muslim Indonesia di Taiwan.
Hari Asyura atau 10 Muharram, bagi kalangan dan penganut Syiah, memperoleh kedudukan yang sangat sakral dan memiliki nilai historis yang tak terlupakan., karena terkait tragedi Karbala. Foto ilustrasi/ist
Menyambut Asyura Puasa Asyura (Kaligrafi: NU Online).
Suasana hangat penuh keakraban mewarnai penyambutan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto saat tiba di salah satu hotel di Rio de Janeiro, Brasil, pada Sabtu, 5 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Pemain depan Timnas Putri Indonesia Claudia Scheunemann (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya.
Megawati Hangestri Pertiwi jadi pemain Indonesia pertama yang tampil di Liga Voli Turki.
Kantor Dinas Pendidikan Aceh
Silaturahmi dan Legalitas Aren Hijau Kabupaten/Kota se-Aceh yang digelar di Warung Kupi Nanggroe, Gampong Sukadamai, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (5/7/2025). Foto; Ist
ilustrasi kekuasaan
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aneh, Putusan Keluar ketika Tahapan Pemilu Berjalan
Gampong Lam Bheu Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar masuk 10 Besar Nasional pada Lomba Desa Digital Tahun 2025. (Foto: Ist)
Muhammad Ridho, siswa SMAN Modal Bangsa (MOSA) Aceh terpilih sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) nasional tahun 2025 mewakili Provinsi Aceh. (Foto: Ist)
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
PBB Rilis Daftar 'Penyokong Genosida' Israel di Palestina, Ternyata Ada BP dan Chevron
Anggota Propam NTB Tersangka Penganiayaan Brigadir Nurhadi Tidak Ditahan, Alasannya Belum Mengaku
Alasan Susno Duadji Sebut Rismon Sianipar Cs Tak Bisa Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Ada Sosok Penting Pernah Nasihati Jokowi Tak Usah Paksakan Ijazah, Konon Dijawab 'Wah Ora Keren'
Wakajati Aceh Muhibuddin SH MH dipromosikan menjadi Direktur Pelanggaran HAM Berat pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks