Sudah 4 Mayat Diduga Pengungsi Rohingya Ditemukan di Laut Aceh Jaya
ACEH JAYA — Tim SAR gabungan sudah menemukan empat mayat di Perairan Calang, Aceh Jaya. Keempat jenazah yang ditemukan itu diduga pengungsi Rohingya korban kapal terbalik beberapa hari lalu.
Jenazah keempat ditemukan tim gabungan Ahad sore (24/3) pukul 16.14 WIB.
Mayat pria tanpa identitas diperkirakan berusia sekitar 35 tahun itu ditemukan pada lokasi 12 mil laut arah barat dari Perairan Calang.
Kepala Basarnas Banda Aceh Harris Al Hussain mengatakan, jenazah tersebut telah diserahkan ke pihak ambulans PSC untuk dievakuasi ke RSUD Teuku Umar, Calang.
Penyerahan dilakukan di Batee Tutong, Desa Panton Makmur, Kecamatan Krueng Sabee.
“Tadi pukul 19.00 WIB tim SAR gabungan menghentikan sementara proses evakuasi jenazah. Saat ini tim SAR gabungan standby di Posko Calang untuk mengantisipasi laporan warga terkait penemuan jenazah,” kata Hussain kepada wartawan, seperti dilansir dari detikSumut.
Sehari sebelumnya tim SAR gabungan jiga mengevakuasi tiga mayat yang ditemukan nelayan di laut Aceh Jaya. Jenazah tanpa identitas itu terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki.
“Korbannya satu perempuan diperkirakan 35 tahun, satu orang berusia sekitar 40 dan satu laki-laki berusia sekitar 14 tahun,” kata Kepala Basarnas Banda Aceh Harris Al Hussain kepada wartawan, Sabtu (23/3/2024).
Hussain mengatakan, ketiga jenazah itu dilihat nelayan yang sedang melaut sekitar pukul 12.15 WIB.
Ketiga mayat disebut mengapung pada lokasi sekitar 3,5 mil laut di Perairan Calang, Aceh Jaya.
Sekitar pukul 15.15 WIB, tim Pos SAR Meulaboh serta potensi SAR tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan operasi pencarian.
Dua jenazah ditemukan sekita pukul 16.00 WIB pada jarak sekitar 4 mil laut.
Kedua jenazah perempuan itu kemudian dievakuasi ke RSUD Teuku Umar Calang.
Sementara jenazah ketiga ditemukan sekira pukul 18.20 WIB pada jarak sekitar 6 mil laut.
“Ketiga jenazah sudah dievakuasi ke rumah sakit di Aceh Jaya,” jelas Hussain.
Hussain menyebutkan, operasi pencarian hari pertama dihentikan sekitar pukul 19.00 WIB. Proses pencarian akan dilanjutkan pada Ahad (24/3) sekitar pukul 08.00 WIB.
