Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Terima Kasih Wali Kota untuk Pejuang Kebersihan

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyerahkan paket bantuan sosial kepada 650 petugas kebersihan

* 650 Pasukan Orange Terima Bantuan

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyerahkan paket bantuan sosial kepada 650 petugas Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh, Rabu (22/4), di halaman dinas setempat.

Saat penyerahan, Wali Kota turut didampingi Kepala DLHK3 Hamdani. Paket yang diberikan berupa sembako dengan isi beras, telur, minyak goreng dan gula pasir.

Aminullah mengatakan, bantuan sembako diberikan sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih terhadap ‘Pasukan Orange’ yang terus melaksanakan tugas dengan baik di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

“Mereka adalah pejuang. Pasukan Orange ini adalah bagian dari tercapainya kebersihan di kota ini. Apa yang telah mereka lakukan patut kita apresiasi, apalagi mereka tetap bekerja untuk kenyamanan kita semua di kala pandemi ini,” terangnya.

Aminullah mengungkapkan, dirinya sangat memprioritaskan setiap instansi yang bekerja maksimal dalam memajukan kota.

“Saya selalu melihat pengorbanan pasukan orange ini setiap harinya. Saya sering melakukan pemantauan di lapangan. Dengan Ramadan yang sudah di depan mata, maka saya perintahkan dinas untuk memberikan paket ini,” kata Aminullah.

Aminullah juga mengharapkan kepada para tim kebersihan kota untuk tetap safety pada saat menjalankan tugas.

“Saya berharap semua bekerja dengan baik, mengutamakan kesehatan diri. Tetap pakai masker, selesai tugas juga biasakan cuci tangan pakai sabun, tetap jaga jarak satu-sama lain,” pintanya.

Salah seorang petugas DLHK3, M Arif, menyampaikan terima kasih atas bantuan tersebut. “Kami sangat terbantu atas perhatian ini. Kami sangat bersyukur dan terima kasih kepada Pak Wali yang tak pernah kurang melihat kami. Kami semakin bersemangat dalam menjalankan tugas ini,” ujarnya. [*]

Lainnya

Ketua DPD I Partai Golkar Aceh periode 2020–2025, TM Nurlif, diperpanjang masa jabatannya. (Foto: Ist)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris atau Syech Muharram menyerahkan SK Plt Kadiskopukmdag Aceh Besar kepada Drs Sulaimi MSi di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Senin (14/7). (Foto: Ist)
Klub Persiraja Banda Aceh, akan menggelar latihan perdana pada Jumat, 25 Juli 2025, di Stadion H. Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.
Polres Aceh Tengah meraih Juara I Festival Band Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar selama dua hari, 12-13 Juli 2025 di Gedung Meuligoe Tribrata, Mapolda Aceh. (Foto: Ist)
Riza Rahmatillah SH, pengacara muda di Banda Aceh
Rumoh Geudong di Gampong Bili Aron Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie kini menjadi Memorial Living Park. (Foto: Ist)
Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI di Jeddah, Nasrullah Jasam
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal bersama Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah memantau kegiatan hari pertama masuk sekolah tahun ajaran 2025/2026, Senin (14/7/2025). (Foto: Ist)
Petugas Bea Cukai Aceh sedang berlatih menggunakan Handheld X Ray yang mampu menembus berbagai material untuk mencegah barang terlarang. (Foto: Ist)
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari didampingi Kepala MTsN 1 Banda Aceh Hj Ummiyani SAg MPd dan ketua komite menyematkan tanda peserta kepada dua perwakilan siswa, Senin, 14 Juli 2025. (Foto: Ist)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris (Syech Muharram), melantik Bahrul Jamil sebagai Sekda Aceh Besar definitif, di halaman Kantor Bupati Aceh Besar, Kota Jantho, Senin (14/7). (Foto: Ist)
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Seulawah 2025 di aula Meuligoe Polda Aceh, Senin (14/7). (Foto: Ist)
ilustrasi Klose Merek Beras
Presiden Iran Terluka dalam Serangan Bunker Israel
Skandal Judi Online Kominfo: Budi Arie Disebut Terima Jatah Puluhan Miliar
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKB, Abdullah
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh resmi membuka penerimaan mahasiswa baru untuk Prodi Teknik Perminyakan di Fakultas Teknik pada Tahun Akademik 2025/2026. (Foto: Ist)
Kasi Humas Polresta Banda Aceh Iptu Erfan Gustiar
Sejumlah anggota dewan dikritik cenderung menyalahgunakan fungsi pengawasan untuk kepentingan pribadi, bahkan menjadikan Pokir sebagai alat berburu proyek. (Foto: Ist)
Enable Notifications OK No thanks