Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Tolak Tudingan Sesat, MPTTI Jelaskan Maksud “Muhammad Allah”

Pendiri sekaligus Pembina MPTT Asia Tenggara Abuya Syekh H. Amran Waly Al Khalidi

BANDA ACEH — Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTTI) memberikan penjelasan dan menjawab tudingan sesat yang telah dituduhkan, yakni menyebutkan MPTTI telah mengajarkan ‘Muhammad Itu Allah’ sebagaimana berita yang beredar dalam beberapa hari ini.

Pendiri sekaligus Pembina MPTT Asia Tenggara Abuya Syekh H Amran Waly Al Khalidi dalam penjelasannya di Banda Aceh, Ahad (11/6/2023), menolak tuduhan sesat yang dialamatkan kepada MPTT. Tudingan tersebut sebagai bentuk fitnah akibat tidak paham tentang ajaran kesufian.

Mengawali penjelasannya, Abuya Syekh Amran Waly menyampaikan, oleh Syeikh Abdul Karim Al-Jili di dalam kitab Insan Kamil halaman 60 menafsirkan قل هوالله dalam surat Al-Ikhlas dengan mengatakan “Katakan olehmu hai Muhammad, Dia engkau/insan itu Allah”.

Ini adalah untuk menyatakan bahwa “Hakikat wujud Muhammad/insan adalah Allah”, bukan menyatakan ta’yin/kenyataan Muhammad, karena ta’yin/kenyataan Muhammad/insan adalah makhluk/alam.

Ungkapan Syeikh Abdul Karim Al-Jili ini adalah ajaran kesufian, karena tidak ada hakikat wujud yang berdiri sendirinya melainkan Allah, yang lain-Nya tidak wujud dengan wujud sendirinya, dengan istilah قيامه بنفسه (berdiri sendiri) , bukan قيامه بغيره (bergantung kepada yang lain), sesuai dengan ‘Aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah.

Ungkapan Syeikh Abdul Karim ini diperkuat oleh Syekh Syamsuddin Sumatrani dalam kitabnya Jauharul Haqaiq halaman 69, “Engkau adalah Haq pada Hakikat, makhluk/alam pada Ta’yin”.

Dan juga dalam kitab Majmu’ Rasail halaman 55, kita berzikir Tahlil dengan makna “La Maujud Illallah” Tidak yang wujud, baik alam dan diri kita melainkan Allah. Dan juga dalam kitab syarah Tuhfatul Mursalah halaman 55 dinyatakan bahwa “Makhluk/alam tidak mempunyai hakikat wujud”.

Kesimpulannya bahwa keterangan-keterangan di atas adalah untuk menerangkan bahwa ajaran kesufian wajib kita pahami dan amalkan. Kalau tidak, maka kita tidak akan terlepas dari syirik khafi, kenifaqan dan kefasikan/cinta dunia.

Siapa saja umat Islam yang tidak paham ajaran kesufian dan mengamalkannya dengan baik dan benar, maka Islamnya belum sempurna baik, karena belum memahami Ihsan sebagai rukun agama yang ketiga.

Lainnya

Plt Kepala Dinas Pendidikan Aceh Selatan Zikri SPd
OJK Luncurkan Dua Database Asuransi, Buka Akses Data Agen dan Polis Secara Terbuka
Ribuan masyarakat memadati area Shelter Galaxy Lanud SIM dalam acara Open Base yang digelar TNI AU untuk melihat Pesawat Tempur F-16 dari dekat, Kamis (3/7). (Foto: Dok. Lanud SIM)
Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar menerima kunjungan Dr Zulkifli Yus MH, Ketua Mahkamah Syariah Aceh yang baru, bersama tiga hakim tinggi di Meuligoe Wali Nanggroe, Kamis, 3 Juli 2025. (Foto: Ist)
17 Platform Kripto Resmi Bappebti 2025: Indodax hingga Vonix Masuk Daftar
Ajudan dan Kuasa Hukum Jokowi Datangi Polda Metro, Ada Apa?
Unduh TikTok Tanpa Watermark dan Video FB Secara Gratis
Ini Kekuatan Iran yang Diyakini Buat AS Khawatir dan Akhirnya Pilih Gencatan Senjata
Dirilis PBB, Ini Daftar Hitam Perusahaan-Perusahaan yang Bantu Operasi Militer Israel di Gaza
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM RI (Menkopolhukam) Mahfud MD
Menteri Majid bin Abdullah al Qasabi tampak terus mendampingi sebagai perwakilan negara.
Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran memimpin sertijab Dandim 0103/Aceh Utara dan Dandim 0111/Bireuen di Gedung KNPI Korem 011/Lilawangsa, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, Kamis (3/7). (Foto: Dok. Penrem 011/Lilawangsa)
Gibran Didesak Mengundurkan Diri dari Kursi Wapres dalam Jangka 7 Hari oleh Para Advokat
KPK Temukan Senjata Api, Bobby Sebut Topan Ketua Perbakin
Nasib Tragis Warga Gaza, Diam Mati Kelaparan, Antre Bantuan Makan Ditembaki Tentara Israel
Makin Panas! Alumni UGM Bergerak, Ultimatum Rektor dan Jokowi soal Dugaan Ijazah Palsu
Malaysia Panas Gegara Kesepakatan Anwar Ibrahim dan Prabowo Kelola Bersama Blok Ambalat
Pelaku yang merupakan kurir 45 sabu ditangkap di Aceh Timur. (Foto: Ist)
Polres Aceh Tenggara menggelar pra-rekonstruksi kasus pembunuhan berencana yang dilakukan keponakan hingga lima orang tewas dan 1 orang lainnya mengalami luka serius. (Foto: Dok. Polres Aceh Tenggara)
Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh Prof Dr Azman Ismail MA
Enable Notifications OK No thanks