Bertandang ke Markas PSIM Yogyakarta, Persiraja Target Tiga Poin

Pemain Persiraja Banda Aceh melakukan latihan sebagai persiapan menghadapi PSIM Yogyakarta. (Foto: Dok. Persiraja)

Yogyakarta — Persiraja Banda Aceh bertandang markas PSIM Yogyakarta untuk melanjutkan pertandingan Babak 12 Besar Grup X Liga 2 musim 2023/2024.

Skuad Laskar Rencong sudah tiba di Kota Gudeg (julukan Yogyakarta) Ahad (14/1/2024), sehari setelah menjamu Semen Padang di Langsa.

Persiraja menargetkan tiga poin untuk merebut tiket semifinal Liga 2 di Yogyakarta.

Manajer Persiraja Banda Aceh Ridha Mafdhul Gidong mengatakan kesiapan timnya menghadapi pertandingan penting ini. Gidong menekankan, laga tandang ini menentukan posisi Persiraja di klasemen sementara.

“Pertandingan melawan PSIM akan menjadi ujian, seberapa jauh kemampuan dan determinasi kami, meraih kemenangan. Kami datang ke Jogja, bertekad kuat untuk meraih tiga poin,” ujar Gidong.

Pertandingan ini tidak hanya menarik perhatian para pecinta sepak bola setempat, tetapi juga menjadi sorotan nasional karena kedua tim dikenal memiliki basis suporter yang besar dan fanatik.

Kedua tim, sama-sama belum menelan kekalahan dalam dua pertandingan terakhir, babak 12 Besar.

Pelatih Persiraja, Achmad Zulkifli bersama dengan pemain dan staf, serta ofisial, tiba di Yogyakarta, dengan semangat tanding tinggi.

Laskar Rencong, menurut Coach Achmad, hadir dengan persiapan matang. Kuat dengan data analisis mendalam terhadap kekuatan dan kelemahan lawan.

Tim Persiraja, akan berhadapan dengan PSIM Jogja di Stadion Mandala Krida pada Rabu, 17 Januari 2024 pukul 15.00 WIB. Pertandingan juga akan disiarkan langsung Indosiar dan Vidio.com.

Untuk diketahui, Persiraja Banda Aceh memboyong sebanyak 18 pemain dalam rangka menghadapi PSIM Yogyakarta.

“Menghadapi PSIM Yogyakarta, kita telah memberangkatkan sebanyak 18 pemain,” kata Manajer Persiraja Banda Aceh, Ridha Mafdhul Gidong, Senin (15/1/2024).

Menurutnya, Persiraja Banda Aceh telah bersiap dalam menghadapi PSIM Yogyakarta.

“Kita berharap pemain Persiraja Banda Aceh bisa mendapatkan hasil yang memuaskan di pertandingan tandang ini,” harapnya.

Pelatih PSIM Yogyakarta Kas Hartadi merasa timnya lebih diuntungkan daripada tim tamu.

Laskar Mataram diberi waktu empat hari untuk persiapan melawan Persiraja Aceh di babak 12 besar Liga 2 2023/2024.

Laga antara PSIM Yogyakarta vs Persiraja Banda Aceh bakal digelar di Stadion Mandala Krida, Jogja, pada Rabu sore (17/1/2024).

PSIM Yogyakarta tentu lebih diuntungkan di laga besok meski dengan jeda waktu yang mepet. Sebab, Hariono dkk memiliki persiapan yang lebih lama dibanding Persiraja.

Persiraja terhitung hanya memiliki jeda waktu tiga hari usai melakoni laga terakhir kontra Semen Padang pada Sabtu (13/1) lalu. Tak hanya itu, Laskar Rencong juga harus menempuh perjalanan jauh dari Aceh ke Jogja.

Maka itu pelatih PSIM Kas Hartadi menyebut timnya lebih diuntungkan karena laga kandang. Selain itu, jeda waktu empat hari dirasa cukup untuk tim melakukan persiapan jelang lawan Persiraja.

“Cukup saja bagi kami, karena lawan juga sama-sama pendek persiapannya. Malah lebih pendek, soalnya mereka ditambah perjalanan,” ujar Kas Hartadi kepada wartawan, Senin (15/1).

Dengan waktu yang cukup pendek, Kas membeberkan menu latihan penggawa Laskar Mataram dalam empat hari tersebut.

“Persiapannya kita latihan untuk kebugaran fisik saja. Karena waktu cuma selang empat hari, jadi fokus latihan kebugaran sama psikologis,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kas membeberkan kondisi timnya. PSIM Yogyakarta hampir full team melawan Persiraja. Hanya satu pemain yang absen yakni Savik Sheva lantaran diganjar kartu merah.

“Semua pemain sudah oke, termasuk Pancar juga sudah siap. Besok kami full team ya. Tapi ada satu yang absen, Sheva karena masih diganjar kartu,” pungkasnya. (IA)

Tutup