Kinerja Terbaik 2023, Kejari Bireuen Terima Dua Penghargaan dari Kajati Aceh
BIREUEN– Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen H Munawal Hadi SH MH menerima dua penghargaan dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh Drs Joko Purwanto SH atas capaian kinerja terbaik Tahun 2023.
Penyerahan penghargaan berlangsung pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kejati Aceh di Hotel Kyriad Muraya Banda Aceh, Rabu (13/12/2023).
Penghargaan diserahkan oleh Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati Aceh Djamaluddin SH MH dan Asisten Pembinaan (Asbin) Kejati Aceh Azman Tanjung SH MH.
Penghargaan yang diterima Kajari Bireuen yaitu atas prestasi kinerja bidang Pidana Umum dan bidang Pembinaan Kejaksaan Negeri Bireuen.
Bidang Pidana Umum mendapat peringkat 1 terbaik se-Aceh dengan capaian sebanyak 30 perkara yang telah diselesaikan melalui mekanisme Restorative Justice (RJ).
Di Bidang Pembinaan mendapatkan peringkat 2 terbaik se-Aceh dengan capaian Penyerapan Anggaran melalui Aplikasi SMART Kemenkeu sepanjang tahun 2023.
Kajari Bireuen Munawal Hadi mengucapkan terima kasih kepada jajarannya, khususnya bidang Pidana Umum dan bidang Pembinaan yang selama ini telah bekerja keras sehingga berhasil meraih penghargaan di tahun 2023.
“Kepada bidang lainnya agar lebih konsisten memacu kinerjanya agar di tahun depan dapat meraih penghargaan serupa,” sebutnya.
Seperti diketahui, selama tahun 2023 Kejari Bireuen telah melakukan 3 penyidikan yaitu perkara dugaan Penyelewengan Dana SPP PNPM Mandiri Gandapura, dugaan Tindak Pidana Korupsi Dana Penyertaan Modal dan Pembiayaan PT. BPRS Kota Juang, dan dugaan Penyelewengan Dana Desa Dayah Baro, Kecamatan Jeunieb.
Kejari Bireuen juga melaksanakan Program Desa Siaga Anti Korupsi pada 10 desa di Kabupaten Bireuen.
Penghargaan yang diberikan Kajati Aceh merupakan suatu bentuk reward dan apresiasi kepada seluruh jajaran Kejaksaan Negeri se-Aceh.
Kajati berharap dengan diberikannya penghargaan ini menjadi pemicu kepada seluruh Kejaksaan Negeri yang ada di Aceh untuk dapat lebih baik memberikan pelayanan kepada masyarakat. (IA)