Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani.
Banda Aceh — Kasus positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) di Provinsi Aceh, kini bertambah dari sebelumnya 19, kini total menjadi 20 orang.
Satu kasus positif terbaru diketahui pada Kamis (28/5), yakni seorang warga Kota Banda Aceh berinisial I (35 tahun) yang dilaporkan baru pulang dari Medan, Sumatera Utara beberapa waktu lalu.
Kasus positif virus Corona terbaru ini diketahui setelah hasil pemeriksaan swab tenggorokan warga Banda Aceh itu dengan menggunakan sisten Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) keluar dari labaroratorim Balai Litbangkes Aceh.
Pemeriksaan swab itu sendiri dilakukan secara mandiri, karena pasien tersebut bukan termasuk orang dalam pemantauan (ODP) atau pasien dalam pengawasan (PDP), tapi berstatus orang tanpa gejala (OTG).
Setelah keluar hasil pemeriksaan swab positif virus Corona tersebut, I yang terlihat sehat bugar tersebut kini harus diisolasi dan dirawat di Ruang Respiratory Intensive Curative Unit (RICU) Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani ketika dikonfirmasi Kamis (27/5) malam, juga membenarkan ada satu lagi kasus positif ditemukan hari ini.
“Iya, hari ini ada satu kasus positif lagi ditemukan yaitu warga Banda Aceh, sehingga menjadi pasien ke-20 posotif Covid-19 di Aceh,” ujar Saifullah Abdulgani.
Berdasarkan data yang dikeluarkan pihak Dinas Kesehatan Aceh pada Kamis (28/5) pukul 15.00 WIB, ke-20 pasien positif terinfeksi Covid-19 di Aceh itu tersebar di sejumlah kabupaten/kota.
Terbanyak di Kabupaten Aceh Tamiang yakni 5 orang, disusul Kota Banda Aceh 3 orang, Aceh Besar 3 orang, Bener Meriah 2 orang, Gayo Lues 2 orang, Kabupaten Simeulue 2 orang, Pidie 1 orang, Aceh Barat Daya 1 orang, dan Kota Lhokseumawe 1 orang.
Dari jumlah 20 kasus positif Covid-19 tersebut, sebanyak 17 orang sudah sembuh, dua dalam perawatan di rumah sakir rujukan dan 1 kasus meninggal dunia pada 23 Maret 2020.
Untuk pasien berstatus PDP kini juga bertambah dua orang menjadi total 102 orang. Dari jumlah PDP tersebut, 2 dalam perawatan, 99 sudah sembuh dan satu meninggal dunia pada 27 Maret 2020.
Sedangkan data ODP hingga Kamis (28/5) mencapai 2.029, bertambah 8 orang jumlah kemarin. Sebanyak 45 kasus masih dalam pemantauan dan 1984 orang telah selesai melewati masa pemantauan. (IA)