QATAR — Timnas Uzbekistan U-23 melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 usai membungkam Arab Saudi U-23 di perempatfinal.
Uzbekistan akan menghadapi timnas Indonesia U-23 yang lebih dulu lolos ke semifinal.
Bertanding di Stadion Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, Jum’at (26/4/2024), laga Uzbekistan Vs Arab Saudi berjalan ketat sejak kickoff. Uzbekistan membuka skor lebih dulu di menit 45+2.
Gol Uzbekistan dicetak Khusayin Norchaev lewat kerjasama apik di lini belakang Arab Saudi. Khusayin lebih dulu mengecoh bek dan kiper Arab Saudi sebelum melepaskan tembakan.
Memasuki babak kedua, Arab Saudi mencoba mengejar ketinggalan skor. Namun Elang Hijau masih kesulitan menembus pertahanan Uzbekistan.
Petaka bagi Arab Saudi muncul di menit ke-41. Ayman Yahya diusir setelah menerima kartu kuning kedua akibat kakinya terangkat terlalu tinggi hingga nyaris mengenai kepala pemain Uzbekistan.
Uzbekistan menambah keunggulan pada menit ke-84 sekaligus mengubur mimpi Arab Saudi. Gol Uzbekistan dicetak oleh pemain yang baru saja masuk, Umarali Rakhmonaliev. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai.
Dengan demikian, Uzbekistan berhak melaju ke semifinal. Mereka akan menghadapi Indonesia di Stadion Abdullah bin Khalifa Stadium, Senin (29/4) mendatang.
Melawan Uzbekistan di semifinal, Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong harus berjuang keras jika ingin tampil di partai puncak. Pasalnya, Uzbekistan adalah Juara Piala Asia U-23 2018.
Jika menilik penampilan Indonesia sejak fase penyisihan Grup A Piala Asia U-23 2024 hingga merontokkan Korsel, bukan mustahil Uzbekistan pun bisa dilangkahi Garuda Muda.
Sebenarnya pertemuan Timnas Indonesia kontra Uzbekistan di berbagai kelompok umur terbilang jarang. Ini tidak lepas dari status negara Uzbekistan. Negara tersebut baru merdeka pada 31 Agustus 1991.
Sebelumnya, Uzbekistan menjadi bagian dari Uni Soviet. Meski masih berusia muda, Uzbekistan pernah sekali meraih medali emas di cabang sepak bola pada Asian Games 1994. Sebuah prestasi besar bagi sebuah negara yang baru tiga tahun merdeka.
Bentrokan di level senior, Timnas Indonesia pernah bersua Uzbekistan pada putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 1998 Zona Asia. Kala itu, Indonesia dan Uzbekistan masuk Grup 5. Selain Indonesia dan Uzbekistan, dua tim lainnya adalah Yaman dan Kamboja.
Ketika menjamu Uzbekistan di Surabaya, 1 Juni 1997, Indonesia harus puas bermain imbang 1-1. Gol Sudirman pada menit ke-34 bisa dibalas oleh Maksim Shatskikh menit ke-70. Kemudian saat bertandang ke Tashkent pada 20 Juni 1997, skuad Garuda dipermak telak 0-3.
Timnas Indonesia juga pernah menghadapi Uzbekistan pada turnamen PSSI Anniversary Cup 2018. Selain Indonesia selaku tuan rumah dan Uzbekistan, turnamen tersebut juga diikuti oleh Korea Utara dan Bahrain. Saat jumpa Uzbekistan, Timnas Indonesia yang diarsiteki Luis Milla bermain imbang tanpa gol.
Di level junior, pada ajang pesta olahraga multi cabang Asian Games di Hangzhou, China, 2022 lalu, Indonesia sempat bermain imbang dengan Uzbekistan 0-0 dalam penyisihan grup. Saat itu, Shin Tae-yong telah menjabat sebagai pelatih kepala bagi Indonesia.
Uzbekistan lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup C, sedangkan Indonesia melaju ke fase gugur sebagai salah satu tim peringkat tiga terbaik.
Pertarungan skuad muda Indonesia dan Uzbekistan juga pernah terjadi pada Piala Asia U20 2023, Maret lalu. Kala itu, Uzbekistan menjadi tuan rumah.
Indonesia bersua Uzbekistan pada babak penyisihan Grup A. Dua tim lain di grup tersebut adalah Irak dan Suriah. Timnas U20 Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong kala itu bertemu Uzbekistan pada partai pamungkas Grup A.
Hasilnya, Ronaldo Kwateh dkk mampu menahan Uzbekistan dengan skor 0-0. Namun, hasil imbang kontra Uzbekistan itu tak cukup untuk membantu Indonesia lolos ke fase gugur.
Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen akhir Grup A dengan nilai empat, kalah selisih gol dari Irak yang finis di peringkat kedua. Sementara itu, Uzbekistan bertengger di posisi puncak dengan nilai tujuh.
Pada Piala Asia U-23 2024, Uzbekistan tampil sempurna dengan meraih tiga kemenangan. Mereka keluar sebagai juara Grup D dengan poin sembilan dengan tanpa kebobolan sama sekali.
Tiga kemenangan Uzbekistan dengan selisih dua gol lebih. Malaysia jadi korban pertama setelah ditekuk 0-2.
Berikutnya Kuwait jadi bulan-bulanan usai digelontor 5 gol tanpa balas. Uzbekistan menutup laga penyisihan grup dengan menggebuk tim kuat dari Asia Tenggara, Vietnam 3-0.
Jika Indonesia mampu menaklukkan Uzbekistan maka tiket tampil di Olimpiade Paris 2024 dalam genggaman. Indonesia harus menunjukkan kekuatan sepakbola Asia Tenggara, setelah dua negara kolega yakni Malaysia dan Vietnam dihajar Uzbekistan. (IA)