ACEH BARAT– Seorang pemuda berinisial FM (22) ditemukan meninggal dunia akibat gantung diri di lantai dua kamar rumahnya di Dusun 1 Bangkawali Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan Aceh Barat pada Sabtu siang (15/10/2022).
Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso melalui Kasat Reskrim AKP Rizki Andrian membenarkan peristiwa tersebut dan mayat yang ditemukan tergantung di kamar lantai dua rumahnya.
Sejauh ini motif korban gantung diri tersebut belum diketahui.
“Telah ditemukan seorang warga Dusun 1 Bangkawali Desa Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan dalam keadaan gantung diri di kamar rumahnya, namun untuk motifnya masih kita dalami,” kata Kasat Reskrim AKP Rizki Andrian.
AKP Rizki Andrian menyampaikan pemuda berusia 22 tahun tersebut ditemukan meninggal dunia oleh adik kandung korban bernama FA (9) sekitar pukul 13.15 Wib, saat naik ke lantai dua rumahnya untuk menjumpai FM.
Namun sesampainya di lantai dua FA menemukan FM dalam keadaan tergantung di kayu kosen kamar miliknya.
FA yang melihat hal tersebut langsung memanggil dan memberitahu kepada kedua orang tuanya yaitu ES (Ayah Korban) dan LN (Ibu Korban).
Mengetahui FM tegantung di kayu kosen kamarnya, ES langsung memotong tali yang terikat di leher FM dengan menggunakan pisau karter, namun FM sudah tidak bernyawa.
Sementara ibu korban LN yang histeris melihat kejadian tersebut sempat terdengar oleh tetangganya, kemudian mengetahui hal tersebut, tetangga korban langsung memberitahukan ke aparatur desa setempat dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polres Aceh Barat.
Mendapat laporan tersebut pihak Polres Aceh Barat langsung menuju ke TKP, kemudian Unit Inafis Satreskrim Polres Aceh Barat langsung melakukan olah TKP dan membawa FM ke RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh guna dilakukan visum et repertum. (IA)