JAKARTA — Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurrachman melakukan salam komando di Rapat Komisi I DPR, Senin (26/9).
Salam komando keduanya ditengahi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Momen tersebut dibagikan lewat akun Instagram Fraksi Gerindra.
“Menhan Prabowo Subianto melakukan salam komando bersama dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurrachman dalam Rapat Komisi I DPR hari ini,” demikian dikutip dari akun resmi Instagram Fraksi Gerindra.
Momen salam komando antara Andika dan Dudung sekaligus menepis isu keretakan hubungan yang keduanya dikabarkan tidak harmonis dalam beberapa waktu terakhir.
Dudung diketahui sempat absen dalam rapat Panglima TNI bersama Komisi I awal September lalu. Kala itu, anggota Komisi dari Fraksi PDIP Effendi Simbolon mempertanyakan ketidakhadiran Dudung.
Effendi kemudian mempertanyakan isu disharmoni hubungan Andika dengan Dudung. Pembahasan itu belakangan berbuntut panjang sehingga pelaporan Effendi ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.
Sementara itu, anggota Komisi I dari Fraksi Nasdem, Muhammad Farhan menyebut tak ada pembahasan lanjutan terkait isu keretakan hubungan Dudung dan Andika.
Farhan mengatakan, rapat hanya fokus membahas soal anggaran untuk Kementerian Pertahanan untuk 2023. Dia juga menyebut bahwa rapat berjalan lancar, Andika dan Dudung juga terlihat akrab.
“Seperti baik baik saja ya, I feels it good, Tanya fotografer coba tadi mereka yang foto-foto, dengan salaman gitu, sampe saya ketabrak,” katanya.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurrachman tak ikut rombongan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa usai rapat di Komisi I DPR, Senin (26/9).
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Dudung tak terlihat saat rombongan Prabowo dan Andika keluar ruang rapat Komisi I dan hendak meninggalkan kompleks parlemen. Padahal, beserta mereka, juga terlihat KSAL Laksamana Yudo Margono dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Dudung Beri Hormat ke Andika Perkasa
Namun begitu, Anggota Komisi I DPR Tubagus (TB) Hasanuddin menyebut bahwa Dudung sempat memberi hormat kepada Andika usai rapat. Dudung memberi hormat kepada Andika saat dirinya berpisah dengan rombongan dan meninggalkan ruang rapat.
Hasanuddin memaklumi hal itu, sebab Dudung merupakan bawahan Andika. Dia juga menyebut tak ada pembahasan soal hubungan Dudung sengan Andika dalam rapat.
“Tidak ada pembahasan apapun, semua baik-baik saja,” katanya.
Rapat Komisi I DPR dengan Menhan Prabowo dan Panglima TNI rampung sekitar pukul 14.30 WIB. Rapat berlangsung selama lebih dari 3 jam dan digelar secara tertutup sejak pukul 10.00 WIB.
Rapat diketahui membahas soal anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) untuk tahun 2023 dan disepakati sebesar Rp131,9 triliun.
Sementara itu, seusai rapat, Prabowo irit bicara saat dimintai keterangan oleh awak media. Begitu pula dengan Andika yang tak bergeming dan berjalan di belakang Prabowo.
Kehadiran KSAD Dudung dalam rapat dengan Komisi I menuai sorotan sebab dalam rapat sebelumnya ia diketahui absen. Ketidakhadiran Dudung kala itu menuai sorotan dari Komisi I yang disebut-sebut tengah memanas.
Dudung telah mengklarifikasi terkait hubungannya dengan Andika. Menurut dia, perbedaan pendapat antara dirinya dan Andika merupakan hal yang lumrah.
“Kalau terjadi ada friksi, terjadi perbedaan pendapat, saya rasa semua di lapangan sama. Pangdam dengan Kasdam juga pasti ada perbedaan pendapat, Kapolri dengan Wakapolri, KSAD dan Panglima ada perbedaan pendapat itu biasa,” kata Dudung dalam acara bincang kebangsaan di Mabesad, Jakarta, Rabu (7/9). (IA)