Banda Aceh — Kaukus Wartawan Peduli Syariat Islam (KWPSI) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah, sekaligus santunan bagi anak yatim yang bertempat di kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, Simpang Lima Banda Aceh, Selasa (12/1).
Acara yang dihadiri sejumlah insan pers ini mengambil tema “Dengan Momentum Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah Kita Songsong Aceh Bebas Riba”.
Selain itu acara tersebut juga diisi ceramah maulid yang disampaikan Wakil Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali. Sementara santunan diberikan kepada 30 anak yatim piatu.
Sejumlah pejabat juga hadir dalam acara tersebut baik dari kalangan Pemerintah Aceh hingga Pemerintah Kota Banda Aceh, diantaranya Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh, Sumber Daya Manusia dan Hubungan Kerja Sama, Bukhari.
Ketua DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar, Kadis Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Banda Aceh, Fadhil, Ketua PWI Aceh Tarmilin Usman, Anggota DPRA dan DPRK Banda Aceh, , unsur Forkopimda, Ormas Islam, OKP, LSM, tokoh masyarakat, aktifis, dan segenap pengurus PWI Aceh, KWPSI dan insan pers lainnya.
Ketua KWPSI Azhari menyampaikan, KWPSI merupakan komunitas yang terlahir dari inisiasi para wartawan dan jurnalis yang konsen mengadvokasi penegakan syariat Islam di bumi Aceh sekaligus forum silaturahmi bagi segenap insan pers Aceh. Karenanya peringatan maulid kali ini juga merupakan kesempatan menyambung silaturrahmi.
Azhari menyebutkan, lebih kurang 30 anak yatim piatu juga diundang dalam acara tersebut untuk menerima santunan.
“Selain maulid yang kita adakan hari ini, kita juga turut mengundang anak yatim yang diberikan santunan. Santunan ini hasil dari para donatur dan kemudahan yang dikumpulkan oleh teman-teman wartawan atau jurnalis,” katanya.
Ketua PWI Aceh, Tarmilin Usman menyampaikan KWPSI merupakan bagian dari PWI, AJI, IJTI dan dan segenap organisasi pers lainnya. Sebab kelahiran KWPSI tidak terlepas dari peran dari tokoh-tokoh pers. Untuk itu Tarmilin berharap, setiap bentuk program KWPSI harus tetap berjalan dan eksis dalam memberikan advokasi-advokasi melalui peran persnya seperti yang pernah dilakukan KWPSI sebelumnya yaitu mengadvokasi Bank Aceh konversi ke Bank Aceh Syariah.
“Kami dari PWI terus mensupport dan memberikan dukungan atas semua kegiatan yang dilakukan oleh KWPSI yang terus memberikan manfaat positif bagi masyarakat” katanya.
Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh, Sumber Daya Manusia dan Hubungan Kerja Sama, Bukhari menyampaikan, pihaknya merasa bangga bisa bersilaturrahmi dengan para insan pers yang tergabung dalam KWPSI, apalagi dalam momen peringatan maulid.
Menurutnya, pertemuan seperti itu semakin memperkuat hubungan umara dan ulama serta media, terutama bagi Pemerintah Aceh, sehingga terjalin komunikasi yang semakin baik.
“Kita bersyukur dan bangga punya komunitas KWPSI yang telah banyak melakukan kegiatan yang mendukung penegakan syariat Islam di bumi Aceh. Kami dari Pemerintah Aceh memberikan apresiasi atas kegiatan ini,” terangnya. (IA)